BANDUNG BARAT, (CAMEON) – Sebanyak 120 orang lebih warga di Kp. Pasir Meong RT. 02 RW. 13 Desa Cililin Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung Barat diduga mengalami keracunan makanan usai menyantap hidangan yang disuguhkan keluarga Yadi Mulyadi.
Data tersebut diperoleh hingga pukul 18.00 WIB hari ini, Rabu (2/11/2016). Saat ini, 15 korban dilarikan ke Puskesmas Cililin, sedangkan sisanya dirujuk ke Rumah Sakit Cililin.
“50 masih dalam perawatan dan 55 sudah diperbolehkan pulang,” terang Kapolres Cimahi, AKBP Ade Ary Syam Indradi, Rabu (2/11/2016).
Kejadian bermula saat keluarga Yadi Mulyadi, warga Kp. Pasir Meong RT 02 RW 13 Desa Cililin Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung mengadakan syukuran kelahiran bayi yang berlangsung pada Selasa (1/11/2016) sekitar pukul 16.00.
Syukuran tersebut, keluarga Yadi mengundang sekitar 20 santri dan warga sekitar. Sekitar 100 porsi makanan yang dikemas dalam stereofoam disediakan dengan menu nasi putih, daging ayam, sambal, goreng kentang, tahu, tempe, capcay dan krupuk palembang.
Setelah kegiatan selsai, para undangan yang hadir diberikan bingkisan makanan satu per satu. Kemudan bingkisan tersebut disantap.
“Pagi harinya (2/11), warga banyak yang mengeluh mual, pusing, muntah dan diare sehingga dibawa ke Puskesmas Cililin dan RS Cililin,” terang Ade.
Saat ini, jajaran Polsek Cililin masih terus mengembangkan kasus tersebut. Yadi Mulyadi selaku tuan rumah sudah dilakukan pemeriksaan. Begitupula dengan kedua juru masak, yakni Nawangsih (50) dan Eha (56). (Rizki)
