KOTA TASIKMALAYA (CM) – Gali bakat dan potensi anak didik, Sekolah Menengah Pertama Negeri 5 Kota Tasikmalaya menggelar kegiatan tes Tahfidz Qur’an yang diikuti oleh 22 siswa dibagi menjadi 4 kelompok.
Kegiatan tahfiz Qur’an dibuka dan dihadiri Kepala Dinas Pendidikan, Budiaman Sanusi, S.Sos.., Kasi Kesiswaan PSMP, Asep Rusyadi, didampingi Kepala Sekolah dan Wakasek Humas.
Kepala SMPN 5 Kota Tasik, Hj. Yuyum Siti Noorhaesih, mengatakan, tujuan tes tahfidz Qur’an selain wadah mentransfer bakat sesuai dengan visi misi sekolah dalam mewujudkan peserta didik yang religius, unggul, berkarakter dan berakhlak mulia.
“Adanya program tahfizd Qur’an yang baru dilaksanakan selam satu tahun ini, dan sudah menjadi program Pemkot Tasik ini semoga kedepan dapat menyiapkan generasi penerus bangsa dalam menghadapi segala hal yang dibentengi mental spiritual agamis,” jelasnya kepada media, Jumat (17/01/2020).
Ia juga menyebut, berbekal ilmu Tahfidz Qur’an akan menjadi peluang dalam melanjutkan sekolah ke jenjang lebih tinggi. “Oleh karena itu target kami dari sekolah semoga anak-anak dapat lebih memahami dan mengamalkan Al-Qur’an untuk dijadikan pedoman hidup keseharian kita terutama di lingkungan dunia pendidikan khsusnya di SMP Negeri 5,” ungkapnya.
Ucapan dukungan pun dilontarkan Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Budiaman Sanusi,S.Sos. Ia menyampaikan sebagai Kadis mewakili Wali Kota sangat mendukung terhadap kegiatan tersebut. “Karena saya yakin akan dicintai Allah,” ujarnya.
“Bagi umat muslim, dan juga para siswa-siswi baik yang ada di SMP Negeri 5 beserta seluruh sekolah, termasuk di kalangan masyarakat bahwa Al-Qur’an itu imam kita, ruhnya kita selaku umat muslim yang harus setiap saat dibaca, diamalkan. Insya Allah yang tahfizd Qur’an ini bakal menjadi calon seorang pemimpin di kemudian hari,” jelasnya.
Ia berjanji, demi membentuk kalakter dan budi pekerti peserta anak didik, pihaknya akan mendorong dan mendukung program tahfizd Qur’an agar setiap tahun terus meningkat.
Sementara itu, Wakasek Humas, Yayan Saofyan Saury, mengatakan, kegiatan tahfizd Qur’an didampingi dengan guru pembimbing lulusan Gontor Jawa Timur, dan guru agama SMP Negeri 5.
“Namun untuk perjalanan awal dalam menggali potensi dan bakat peserta tahfizd selama satu semester mendatangkan guru dari lembaga Al-Qur’an yang sudah terbiasa membimbing anak-anak tahfidz. Setelah memahami rahasia cara menghafal Qur’an dilanjut oleh guru agama SMPN 5 Kota Tasik yang biasa mengajar,” pungkasnya. (Edi Mulyana)