News

PMKS Kota Cimahi Mencapai 18 Ribu Orang

235
×

PMKS Kota Cimahi Mencapai 18 Ribu Orang

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi

CIMAHI (CAMEON) – Bagi beberapa kota besar Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) nampaknya menjadi suatu permasalahan sendiri. Salah satunya Kota Cimahi. Menurut Wakil Wali Kota Cimahi Sudiarto, penangaanan PMKS menjadi salah satu program prioritas pemerintah Kota Cimahi.

Untuk itu, Pemerintah Kota Cimahi bekerjasama dengan dunia usaha dan masyarakat dalam pengentasan PMKS. ”Sebab, jika tidak ditangani secara serius, persoalan kemiskinan akan tetap ada,” kata Sudiarto saat membuka Bimbingan Teknis Peningkatan Profesionalisme Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial di Alam Wisata Cimahi, Kamis (5/10/2017).

Dia menjelaskan, penyelenggaraan kesejahteraan sosial membutuhkan dukungan dan peran aktif potensi dan sumber kesejahteraan sosial. Sehingga dapat dilaksanakan secara terarah, terpadu, simultan, terintegrasi dan berkelanjutan.

Sudiarto memaparkan jumlah penyandang masalah kesejahteraan sosial saat ini di Kota Cimahi mencapai 18.616 orang. Sedangkan jumlah potensi dan sumber kesejahteraan sosial sebanyak ± 250 orang.

Harapan Sudiarto peran serta semua unsur masyarakat dalam membantu upaya bersama dalam menyelesaikan permasalahan kesejahteraan sosial di masyarakat khususnya di Kota Cimahi

“Kaderisasi dan pelatihan-pelatihan untuk mencetak pekerja sosial yang terampil sangat dibutuhkan,” tegasnya.

Dalam menyelesaikan permasalahan kesejahteraan sosial ini tentunya diperlukan peran serta masyarakat terutama organisasi masyarakat yang bergerak di bidang sosial. Para pekerja sosial dan unsur masyarakat baik dari kepemudaan maupun sukarelawan sangatlah penting.

Penanganan PMKS ditangani oleh Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak (DINSOSP2KBP3A) Kota Cimahi, mempunyai peranan penting dalam memadukan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).

“Untuk itu saya harapkan koordinasi yang erat antara DINSOSP2KBP3A Kota Cimahi dengan stake holder di Kota Cimahi, agar masalah kesejahteraan sosial dapat diselesaikan,” pungkasnya. (Nita Nurdiani Putri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *