PANGANDARAN (CAMEON) – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) cabang Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat beberapa pekan lalu memberikan bantuan uang senilai Rp 9.700.000 kepada keluarga korban longsor yang menelan empat orang meninggal dunia di Dusun Sangkan Bawang, Desa Kalijati, Kecamatan Sidamulih, yang terjadi pada tanggal (07/10/2017) lalu. Ke empat korban yang meninggal dunia yakni, Arsih (55) Yuyun (35) Aldi (5) dan Andika (10 bulan).
Ketua PGRI Cabang Kecamatan Sidamulih, Maman S.Pd. MM mengatakan bantuan yang diberikan dari kepada keluarga korban merupakan bentuk kepedulian kita khususnya Dunia Pendidikan melalui para guru yang tergabung dalam wadah PGRI,” Selain dari PGRI Cabang, bantuan tersebut juga datang dari teman sebaya korban, seperti dari TK,SDN, SMP satu atap Kalijati, MAN dan juga MI,” aku Maman kepada CAMEON belum lama ini.
Namun, kata Maman, pemberian bantuan tersebut tidak sepenuhnya oleh pihak PGRI, karena ada beberapa teman sebaya yang memberikan secara langsung kepada keluarga korban, “ Bantuan yang diberikan langsung ke pihak keluarga seperti TK,SMP dan juga MAN, sedangkan dari PGRI bantuan diserahkan langsung oleh Pak Kadisdikpora H. Surman,” katanya.
“ Walaupun penyampaian bantuan terpisah, secara global bantuan untuk korban meninggal dari PGRI Cabang Kecamatan Sidamulih mencapai Rp 9.700.000, semoga tindakan kami terus berjalan mengingat kini kabupaten pangandaran sedang dilanda bencana baik itu longsor maupun banjir, Dan insya allah dalam waktu dekat Disdikpora Kabupaten Pangandaran akan memberikan bantuan untuk para korban bencana banjir dan longsor yang menerjang beberapa Kecamatan di Kabupaten Pangandaran,” papar Maman.
Di tempat terpisah, Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar, Dodi Djubardi menyebutkan bahwa sumbangan untuk para korban bencana alam di Kabupaten Pangandaran bukan hanya di Kecamatan Sidamulih saja, “ Kecamatan lainnya pun yang tertimpa bencana baik longsor maupun banjir akan kita sumbang,” singkatnya. (Andriansyah)