News

Perlu Dukungan Keluarga, Suroyo Ajak Anak SD Ikuti Imunisasi MR

212
×

Perlu Dukungan Keluarga, Suroyo Ajak Anak SD Ikuti Imunisasi MR

Sebarkan artikel ini
Perlu Dukungan Keluarga, Suroyo Ajak Anak SD Ikuti Imunisasi MR

KOTA TASIKMALAYA (CAMEON) – Kepala Puskesmas Sambongpari, Suroyo, mengingatkan penyakit campak dan rubella sangat berbahaya karena bisa menimbulkan kecacatan. Karena itu, pihaknya mengikuti program imunisasi baru, yaitu Measles Rubella atau imunisasi MR.

Sebanyak tujuh ratus dua puluh satu pelajar Sekolah Dasar (SD) serempak mengikuti Imunisasi MR di wilayah Kelurahan Sambongpari. Padahal sebelumnya sudah pernah mengikuti imunisasi campak.

“Imunisasi MR sangat perlu sekali agar mendapatkan kekebalan tubuh. Jika mengalami serangan penyakit rubella, beberapa organ tubuh akan terganggu, seperti gangguan pada kelainan jantung, kelainan mata katarak, tuli, dan menghambat pada perkembangan tubuh, serta jaringan otak,” ujar Suroyo saat dihubungi CAMEON, Senin (7/8/2017).

Menurutnya, Measles Rubella (MR) dikenal dengan nama campak Jerman dan termasuk salah satu penyakit menular. Biasanya menginfeksi tubuh melalui pernapasan, seperti hidung dan tenggorokan.

Virus rubella, katanya, bisa ditularkan lewat udara. Rubella juga biasanya ditularkan oleh ibu kepada bayinya. Oleh karena itu, ibu hamil disarankan untuk melakukan tes rubella sebelum hamil.

“Bayi yang terkena virus rubella selama di dalam kandungan beresiko cacat,” tegasnya.

Sementara itu, sambung Suroyo, gejala yang perlu diketahui salah satunya, yaitu pada kelenjar getah bening, demam di atas 38 derajat celcius, mata terasa nyeri, muncul bintik-bintik merah di seluruh tubuh, kulit kering, sakit pada persendian, sakit kepala, hilang napsu makan, wajah pucat dan lemas terkadang disertai dengan pilek.

Oleh karena itu, penyakit campak dan rubella dapat dicegah dengan imunisasi MR agar si buah hati terhindar dari kesakitan, kecacatan, dan kematian.

“Dukungan keluarga sangat berarti untuk kesehatan anak dan cucu kita di masa mendatang. Untuk itu, mari kita bersama-sama mencegah penyakit berbahaya guna menuju generasi yang sehat dan berprestasi,” ajaknya. (Edi Mulyana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *