BANDUNG, (CAMEON) – Maraknya penipuan di situs penjualan online, masyarakat ternyata semakin waspada. Lebih jauh, pemilik penjualan situs online semakin meningkatkan kualitasnya. Salah satunya situs Bukalapak.
Menurut penggerak pelapak Bukalapak, Eka Mahatva Yuda, dua bulan yang lalu bukalapak melakukan survei di bulan Agustus. Saat ini tercatat ada 4 juta pengunjung.
“Seharinya ada 65 persen pelapak yang mengakses dan 55 persen pelapak dan pelanggan menyatakan puas dengan keamanan Bukalapak,” ungkap Yuda kepada CAMEON ditemui, Kamis (13/10).
Situs buka lapak sendiri telah dimulai dari 2010. Lanjut dia, keamanan penjualan sendiri sangat terjaga dengan adanya rekening bersama. Pembeli mengirim uang ke rekening bersama. Setelah itu, penjual baru mengirimkan jualannya.
Diakui olehnya, kenakalan-kenakalan yang dilakukan oleh penjual agar melakukan transaksi di luar bukalapak. Seperti mencantunkan nomer telepon. Jika pelapak mencantumkannya, pihak bukalapak akan segera mendelete akun tersebut.
“Pihak bukalapak tidak memperkenankan ada transaksi di luar dari Bukalapak,” ucapnya.
Jika itu terjadi, pembeli harus segera melaporkannya ke bukalapak. Dan pihak bukalapak akan segera memblokir akun tersebut. Terkait pengaduan, jangan khawatir bisa dilakukan 24 jam. Serta akan melakukan fast respon pengaduan.
“Kami selalu menimalisir penipuan-penipuan yang terjadi selama penjualan online,” pungkasnya. cakrawalamedia.co.id (Nta)
