KOTA TASIKMALAYA (CM) – Penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Kota Tasikmalaya semakin meingkat. Hingga kini, menurut data dari Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya per tanggal 13 April 2020, yang positif dinyatakan mencapai 11 orang, terkonfirmasi Lab (PCR) 3 orang, positif RDT 8 orang, dalam perawatan 8 orang, sembuh observasi 2 orang, dan meninggal duni (RDT) 1 orang.
Sedangkan, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 978 orang, masih dalam pemantauan 484 orang, selesai pemantauan 494 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 21 orang, masih dalam pengawasan sebanyak 3 orang, selesai pengawasan 17 orang, meninggal dunia 1 orang, Orang Tanpa Gejala (OTG) 195 orang masih dalam pemantauan 64 orang, dan selesai pemantauan 131 orang.
Dengan kondisi tersebut, tak sedikit pengusaha juga organisasi termasuk tim Jabar Kota Tasikmalaya yang dinahkodai Ketua Diani Safarina SH, bergerak melakukan bakti sosial membagikan sembako kepada masyarakat yang kurang mampu, dan memasang Wastafell di beberapa titik pusat keramaian yang banyak dikunjungi masyarakat.
“Titik pembagian sekaligus pemasangan wastafell diutamakan di tempat umum atau kerumunan orang seperti Pasar Tradisional Cikurubuk, Pasar Pancasila, Pasar Indihiang, Rumah Sakit Umum Dokter (RSUD) termasuk Taman Kota Tasikmalaya,” jelas Diani, Selasa (13/04/2020).
Ia menyebutkan, pemasangan wastafell secara gratis dan pembagian sembako kepada masyarakat tersebut sebagai wujud andil dalam penanganan covid-19 yang saat ini jumlahnya terus bertambah.
“Tentunya sebagai rasa kepedulian kepada masyarakat luas, minimal setiap masyarakat mampu meningkatkan kebiasaan menjadi luar biasa dan terus ditanamkan dalam melakukan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Selain itu, gerakan ini sebagai solidaritas dan ikut andil membantu pemerintah dalam upaya penanganan covid-19,” tambahnya. (Edi Mulyana)