News

Pengangguran di Tangerang Serang Anggota Polri

214
×

Pengangguran di Tangerang Serang Anggota Polri

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, (CAMEON) – Seorang pengangguran menyerang pos polisi di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tangerang, tepatnya di Pos Polisi Yupentek, Cikokol, Tangerang. Akibatnya, tiga orang aparat kepolisian terkena luka tusukan, salah satunya Kapolsek Tangerang Kota, Kompol Effendi.

“Penyerangan terhadap anggota Polri yang sedang melaksanakan tugas di Pos lantas jalan perintis kemerdekaan kawasan pendidikan Yupentek Cikokol Tangerang kota dilakukan sekitar pukul 07.10 WIB, ” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono, Kamis (20/10) di Jakarta.

Menurutnya, pengangguran tersebut melakukan penyerangan dengan membabi buta menggunakan golok serta melempar sumbu menyerupai bahan peledak sebanyak dua batang. Lalu, orang tak dikenal itu dilumpuhkan oleh anggota Polsek lainnya dengan cara ditembak beberapa kali yang mengenai kakinya.

“Saat itu, anggota kepolisian sedang melakukan antisipasi keberangkatan Mahasiswa yg rencananya akan berangkat ke Jakarta sekitar pukul 08.00 dalam rangka Demo. Tiba-tiba, pelaku mendatangi Kapolsek dengan mengeluarkan pisau dan menghunuskan ke tubuh Kapolsek dan anggota Polri lainnya sehingga mengenai lengan, dada dan punggung,” ungkapnya.

Ketiga korban penyerangan, Yakni Kapolsek Tangerang Kota, Kompol Effendi serta Iptu Bambang Haryadi, dan Bripka Sukardi langsung dilarikan ke RSUD Tangerang kota. Namun, Kompol Effendi harus dirujuk ke RS Siloam karena mengalami luka tusuk di Torak Jantungnya.

“Pelaku berinisial SA kondisinya masih hidup dan terkena luka 3 tembakan di kedua pahanya. Dia merupakan pengangguran yang beralamat di Lebak Wangi RT.04/03 Kel. Sepatan. Pelaku sudah dilarikan ke RS Kramat Jati,” tegasnya.

Awi mengatakan, pihak kepolisiam telah mengamankan beberapa barang bukti, yakni satu buah senjata tajam jenis pisau, satu buah senjata tajam jenis badik, satu buah sarung badik, dan dua buah benda yang diduga bom pipa, satu tas warna hitam, satu sorban putih, dan stiker yang bergambarkan mirip logo ISIS menempel di pos polisi.

“Saat ini, TKP masih dijaga ketat oleh pihak Kepolisian,Babinsa dan Binamas serta Lurah Kel.Babakan. Juga diberi garis polisi oleh Polres Metro Tangerang Kota,” imbuhnya.

Dari Informasi yang beredar, pelaku yang lahir di Jakarta, 16 November 1994 itu termasuk didalam Togut jaringan Daulah Islam di Ciamis tahun 2015. Pelaku sengaja mendatangi pos tersebut untuk mencari sasaran anggota Polri. cakrawalamedia.co.id (tama)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *