News

Pemkot Tasik Genjot Target Penciptaan 5 Ribu WUB

142
×

Pemkot Tasik Genjot Target Penciptaan 5 Ribu WUB

Sebarkan artikel ini

KOTA TASIKMALAYA (CM) – Adanya program mencetak 5 ribu Wira Usaha Baru (WUB) untuk lima tahun ke depan. Pemerintah Kota Tasikmalaya terus berupaya mengejar target 1.000 wirausaha baru per tahun guna memaksimalkan program yang dicanangkannya yakni mencetak 5.000 wira usaha baru WUB). Untuk tahun ini, hingga pertengahan Juli diusahakan dapat melampaui angka 100 persen.

Pelaksana Harian Sekertaris Daerah Kota Tasikmalaya Asep Goparulloh, mengatakan, sejak bulan Januari hingga sekarang WUB tercatat sekitar 870-an. Individu wirausaha telah mendaftarkan diri dan terseleksi dalam program tersebut.

“Ke-870 peserta WUB yang terdaftar tersebut merupakan hasil seleksi dan pemetaan yang dilakukan pemerintah. Saat ini, seluruh WUB telah memasuki tahap pemagangan yang direncanakan berakhir pada Agustus-September mendatang,” terang Asep Sabtu (21/07/2018).

Menurutnya, sekarang masih dalam tahapan magang, seleksi dan mapping sudah. “Selesai magangnya ada yang Agustus juga September. Asalnya ada seribu sekian pendaftar, tapi di perjalanan ada yang mengundurkan diri, ada yang tipe-tipe pekerja bukan tipe-tipe wirausaha, tidak sesuai kualifikasi,” katanya.

Asep mengimbau para peserta WUB diwajibkan menyusun proposal kebutuhan usaha yang bakal dirintis sesuai dengan rencana awal mula. Sambil menunggu proses berlangsung, pemerintah juga terus menyeleksi pendaftar-pendaftar baru agar target 1.000 WUB di tahun pertama bisa terpenuhi. Program ini menargetkan terciptanya 5.000 WUB di Kota Santri dengan jangka waktu lima tahun.

Selepas pengajuan proposal, ujarnya, para peserta yang lolos penilaian nanti bakal mendapatkan bantuan permodalan yang dikucurkan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Al Madinah. Pemkot Tasik bakal memberi subsidi bunga pinjaman sehingga peserta WUB hanya perlu membayar kredit pinjaman tanpa bunganya.

“Tak hanya itu, setelah pelaksanaan seleksi hingga realisasi harus ada pembinaan secara berkesinambungan, pembinaannya nanti akan dibantu pemerintah daerah. Kadin juga akan mendukung setelah WUB dilaksanakan. Setelah mendapat bantuan itu juga perlu ada pembinaan terus berkelanjutan agar semua berjalan sesuai harapan,” paparnya.

Dia menambahkan, saat ini terdapat sekitar lima organisasi perangkat daerah yang terlibat dalam pencetakan WUB. Kelima OPD tersebut antara lain Dinas Kebudayaan Pariwisata dan Olahraga, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Petanian dan Peternakan, serta Dinas Tenaga Kerja. Dia mengaku optimistis jika target pencetakan 5.000 WUB bakal tercapai selama kurun waktu jalannya program.

“Ada beberapa evaluasi terkait sinergitas antar elemen dan tahapan-tahapan program yang sebaiknya diserempakkan. Di tahun berikutnya, tahapan berikutnya, perlu ada perbaikan perbaikan cara seleksi dan mapping, sehingga nanti dikedepankan dari sisi kualitas dan kuantitas akan lebih baik,” pungkas Asep. (Edi Mulyana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *