SOLOMON (CAMEON) – Sebuah tikus spesies baru, ditemukan di Kepulauan Solomon. Berbeda dengan tikus umumnya, binatang pengerat dari jenis tikus raksasa (giant rat) tersebut sangat kuat hingga bisa membuka kelapa hanya dengan giginya.
Tikus ini memiliki panjang 45 cm dan sekitar 1 Kg hingga ukurannya lima kali lebih besar dari rata-rata binatang pengerat lainnya. Tidak itu saja, tikus langka tersebut tinggal di atas pohon dengan ketinggian 9 meter di Vangulu, Kepulauan Solomon.
Penduduk setempat jarang melihat spesies baru tikus raksasa hingga menimbulkan banyak mitos.
Sang penemu, Dr Tyrone Lavery, pertama kali mendengar tentang tikus yang hidup di pepohonan ini pada tahun 2010. Pakar mamalia itu mendapat cerita, binatang tersebut mampu memecahkan kelapa hanya dengan menggunakan giginya.
Setelah 7 tahun mencari melawan penggundulan hutan yang bisa menghancurkan habitat penghuninya, Dr Tyrone dan timnya akhirnya berhasil menemukan binatang tersebut.
“Spesies baru, Uromys Vika, cukup spektakuler. Ini adalah tikus raksasa yang besar. Ini adalah tikus pertama yang ditemukan di Solomon dalam kurun waktu 80 tahun,” jelas peneliti dari The Field Museum, Chicago itu seperti dilansirkan mirror.co.uk.
Menurut Dr Tyrone, tidak seperti perkiraan orang, meski ukuran tubuhnya besar, Vika ternyata sulit untuk ditemukan. Vika termasuk raksasa jika dibandingkan dengan tikus got hitam yang tersebar hampir di seluruh dunia.
Mereka memang belum pernah terlihat memecahkan kelapa, namun memiliki kegemaran untuk membuat lubang melingkar di kulit keras biji-bijian untuk mendapatkan daging buahnya. Dr Tyrone membandingkan spesimen Vika dengan spesies sejenis yang ada di koleksi museum dan memeriksa DNA tikus raksasa itu dengan kerabatnya.
“Hasilnya menunjukkan bahwa tikus raksasa ini adalah spesies baru. Dia dinamakan Uromys Vika untuk menghormati budaya lokal,” pungkasnya. (ds)