PANGANDARAN (CM) – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi, kali ini kendaraan jenis toyota avanza dengan plat nomor D 1535 AGU menabrak sepeda motor Honda Beat bernomor polisi Z 3310 UD di Dusun Sucen Rt 02/26 Desa Cibenda, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Minggu (7/10/2018) sekitar pukul 09.30 WIB.
Akibat peristiwa tersebut, pengendara sepeda motor Herlandi (31) warga Dusun Bojongsalawe Rt 13/06 Desa Karangjaladri, Kecamatan Parigi dan penumpangnya Dede solihin (18) dalam kondisi kritis karena mengalami luka cukup parah serta patah tulang kaki sebelah kiri.
Berdasarkan keterangan yang berhasil dihimpun di lokasi kejadian, peristiwa tersebut bermula saat minibus yang dikendarai De Luky Afriansyah (17) warga Cibuntu Barat Rt 06/09 Kota Bandung tengah melaju dari arah Barat menuju Timur dengan kecepatan tinggi.
“Tiba-tiba, minibus tersebut menabrak sepeda motor yang sedang melaju di depan mobil. Laju mobil baru berhenti setelah menyeruduk rumah warga,”singkat Jumnganti (48) saksi mata dilokasi kejadian.
Hal senada dikatakan saksi mata lainnya. Asep Saeful (35) mengatakan mobil yang bermuatan tiga orang itu melaju dengan kecepatan tinggi, setibanya dilokasi kejadian mobil tersebut langsung menabrak motor yang ada didepannya.
“Setelah menabrak motor, mobil tersebut langsung oleng dan menyeruduk kehalaman rumah warga,”katanya.
“Sepeda motor sempat terseret mobil sejauh 50 meter hingga kedua korban pun sempat terlindas mobil, “terangnya.
Asep menambahkan, kedua korban langsung di evakuasi warga ke Puskesmas Cikembulan guna mendapatkan penanganan medis.
“Sementara sopir beserta penumpangnya kami amankan dulu untuk menghindari amukan massa karena sopir dalam kondisi mabuk,”papar Asep.
Sementara itu, salah seorang anggota Satuan Lalu Lintas Polsek Pangandaran, Brigadir Feri Ridwan. SH mengatakan kasus laka yang melibatkan sepeda motor dan mobil lansung dilimpahkan ke unit laka Polres Ciamis.
“Korban dirujuk ke rumah sakit siaga medika Banyumas karena kondisinya kritis. Untuk pengendara mobil kita amankan di Mapolsek Pangandaran sambil menunggu unit laka polres ciamis,”jelasnya.
“Saat kami melakukan pemeriksaan di dalam mobil ditemukan dua bungkus plastik minuman oplosan jenis tuak. Diduga kuat kecelakaan lalu lintas akibat sopir dalam kondisi mabuk,”pungkasnya (Andriansyah)
