News

Meriah, Maskot si Marlin Diperkenalkan KPU Pangandaran Pada Launching Pilkada 2020

275
×

Meriah, Maskot si Marlin Diperkenalkan KPU Pangandaran Pada Launching Pilkada 2020

Sebarkan artikel ini

PANGANDARAN (CM) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat melaunching maskot dan jingle Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pangandaran yang berlangsung di Panggung terbuka Pantai Barat Pangandaran, Jumat (06/03/2020) malam.

Penyelenggara memilih logo Si Marlin sebagai maskot dalam pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran tahun 2020.

Maskot yang diberi nama Si Marlin, kepanjangan kata dari (Siap Marilih Calon Pamimpin) yang artinya mengajak masyarakat memilih pemimpin pada 23 September 2020 mendatang.

Meski diguyur hujan cukup lebat, acara launching yang dimeriahkan oleh beragam pertunjukan kesenian tradisional, tetap mendapatkan antusiasme masyarakat.

Dalam sambutannya, Ketua KPU Pangandaran Muhtadin menyampaikan, bahwa launching Pilbup 2020 ini merupakan simbol kesiapan dari KPU sebagai penyelenggara untuk melaksanakan Pilbup Pangandaran.

“Kami sudah siap. Dan sudah menerima berkas dukungan calon perseorangan, selain itu juga sudah melantik PPK dan kini sedang menggelar rekruitmen PPS,”ujarnya.

Muhtadin berharap, pada launching Pilbup ini bisa memberikan informasi kepada masyarakat bahwa di Pangandaran akan ada pemilihan bupati dan wakil bupati Pangandaran.

“Dengan digelarnya launching ini diharapkan bisa mendongkrak tingkat partisipasi pemilih,”harap Muhtadin.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Pemkab Pangandaran, Kusdiana juga mengharapkan, pada pesta demokrasi pemilihan Kepala Daerah di Pangandaran bisa berjalan kondusif dan demokratis.

“Kami yakin masyarakat Pangandaran sudah menjadi pemilih yang cerdas, sehingga bisa melahirkan pemimpin yang terbaik,”singkatnya.

Ditempat yang sam, Ketua KPU Jawa Barat Rifki Ali Mubarok menyatakan apresiasi karena peluncuran Pilbup digelar di pinggir pantai.

“Ini peluncuran paling unik, saya apresiasi, baru kali ini ada peluncuran Pilkada di pinggir pantai, kalau di Depok launchingnya di Mall, namun itu kan menyesuaikan daerah,”ungkap Rifki.

Dia berharap KPU Pangandaran bisa mempertahankan tingkat partisipasi pemilih yang pada catatan Pemilu terakhir cukup bagus.

“Pada Pemilu 2019 tingkat partisipasi pemilih mencapai 82 persen. Oleh karena itu kami minta ditingkatkan atau paling tidak mempertahankan,”pungkasnya. (005)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *