News

Menko Darmin : Di Tasik, KUR yang disalurkan Sebesar Rp 34,2 miliar

217
×

Menko Darmin : Di Tasik, KUR yang disalurkan Sebesar Rp 34,2 miliar

Sebarkan artikel ini
Menko Darmin : Di Tasik, KUR yang disalurkan Sebesar Rp 34,2 miliar
Menko Darmin : Di Tasik, KUR yang disalurkan Sebesar Rp 34,2 miliar

TASIKMALAYA (CM) – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan bahwa Tasikmalaya adalah daerah potensial untuk pertumbuhan usha mikro kecil dan menengah. Maka tak aneh, jika duit kredit usaha rakyat (KUR) di daerah ini tinggi.

“Pada 2019 ini, KUR yang disalurkan adalah Rp 140 triliun. Sedangkan untuk Tasik, KUR yang disalurkan adalah Rp 34,2 miliar,” paparnya, kepada sejumlah wartawan di Tasikmalaya, Rabu (27/02/2019).

Ia menjelaskan, berdasar rangkuman hasil penyaluran KUR, sejak tahun 2015 hingga 2018 kemarin, total KUR yang telah disalurkan adalah sebanyak Rp 342,1 triliun se-Indonesia. Ia pun menegaskan bahwa perekonomin semakin baik.

“Berharap, penyaluran KUR dapat terus ditingkatakan. Kita dorong agar pencapainya dapat mencapai 80 persen dari kapasitas yang ada. Tahun ini, capainya baru sekitar 60 persen seluruh Indonesia, karena memang pihak perbankan mengalami kesulitan,” kata Darmin.

Dalam kesempatan itu, dia mendorong agar industri pertanian dan e-commerce dapat bersinergi. Sehingga, produk pertanian dapat dipasarkan dengan jangkauan yang lebih luas. Ia pun optimistis, dengan bermodal kepercayaan, maka skema e-commerce untuk produk pertanian pun dapat berjalan optimal.

Dia juga menyebutkan, penggunaan dana desa, ia juga berharap agar dana desa dapat digunakan untuk sarana penunjang pertanian wabil khusus di Tasikmalaya.

“Dana desa memang untuk infrastruktur. Jadi, jika memang jalan dan jembatan sudah baik, maka dana desa dapat digunakan untuk membangun gudang atau pengadaan mesin pengering produk pertanian,” jelas Darmin.

Menurutnya, mesin pengering atau dryer merupakan salah satu sarana yang cukup penting. Pasalnya, dengan sistem pengeringan yang optimal, maka harga produk pertanian dapat terdongkrak hingga 25 persen. (Edi Mulyana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *