News

Marsudi: HSN Ke-3 Ingatkan Sejarah 73 Tahun Lalu

185
×

Marsudi: HSN Ke-3 Ingatkan Sejarah 73 Tahun Lalu

Sebarkan artikel ini
Marsudi Suhud

KOTA TASIKMALAYA (CM) – Ketua Panitia Hari Santri Nasional ke-3, Marsudi Suhud menyebut, hari santri nasional sebagai pengingat sejarah 73 tahun silam, saat terjadi peristiwa besar yang menghantatkan umat Islam Nusantara termasuk di dalamnya para santriwan dan santriwati yang memiliki semangat berjihad untuk membentengi tanah air.

“Hari ini tepatnya pada tgl 22 Oktober 2018, Syekh KH. Hasyim Ashari menyuarakan resolusi jihad yang menjadi pemegang utama umat Islam untuk membentengi kemerdekaan Repulik Indonesia,” paparnya, di Lapangan Dadaha, Kota Tasikmalaya, Senin (22/10/2018).

Menurutnya, berkumpulnya puluhan ribu santri Kota/Kab Tasikmalaya dan sekitarnya sebagai rasa syukur kepada Allah swt karena resolusi jihad telah membangkitkan semangat bangsa Indonesia untuk semangat merdeka.

“Tentunya kami sangat berterima kasih kepada kiyai-kiyai pendahulu kita, juga kepada santriwan dan santriwati yang telah berjuang mendirikan Republik Indonesia. Hari ini kami santri-santri dan kiyai RI berterima kasih kepada Presiden RI, Ir. Joko Widodo yang telah memberikan ketetapan HSN,” ungkapnya.

Selan di Kota Tasikmalaya, lanjut ia, hari ini seluruh santri di Indonesia dari Sabang sampai Marauke serentak melakukan apel Hari Santri Nasional. Ucapan maaf disampaikan Marsudi kepada para kiyai, para santri yang tidak bisa mengikuti apel di lapangan Dadaha karena tempat yang tidak memadai megingat ribuan santri dari seluruh elemen, organisasi yang berdiri sebelum Republik Indonesia ikut hadir. (Edi Mulyana)

BACA JUGA: Puluhan Ribu Santri Ikuti Apel HSN ke-3 di Kota Tasikmalaya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *