KOTA TASIKMALAYA (CM) – Dalam rangka menyambut malam Tahun baru 2018 Masehi, suasana Masjid Agung Kota Tasikmalaya tidak sepenuh di Taman Kota.
Hal itu dibuktikan dengan berkumpulnya puluhan ribu masyarakat dari berbagai daerah seperti dari Ciamis, Kabupaten Tasikmalaya dan juga Garut. Mereka sengaja datang ke Tasik sekedar ingin memeriahkan malam tahun baru di jantung kota, yang diwarnai beraneka ragam jenis hiburan dan letusan kembang api.
Adapun titik kumpul dan titik pusat hiburan itu di antaranya Taman Kota, jalan HZ Mustofa, Tugu Adipura, Tugu Asmahul Husna, Jalan Otto Iskandar Dinata, dan juga Alun-alun.
Lain halnya dengan sejumlah mahasiswa Universitas Siliwang, mereka lebih memilih menyambut malam tahun baru 2018 di Masjid Agung sambil itikaf.
Dewi Trisnawati (19) Mahasiswa Unsil asal Kabupaten Garut, menyebutkan, dirinya lebih memilih itikaf di masjid. “Walaupun diluaran sana sangat meriah, ramai, tetapi saya lebih memilih itikaf di Masjid Agung. Saya ingin melatih dan mendekatkan diri kepada sang maha pencipta,” ujarnya.
Apalagi, katanya, ada kegiatan penambahan ilmu one day one juz, yang isinya bagaimana supaya kita mampu membaca Al-Quran dengan cepat dan baik,” paparnya saat ditemui di masjid Agung.
Ia menambahkan, seyogianya Tahun baru 2018 ini ada kesan tersendiri. “Berbeda dengan tahun baru 2017 kemarin, kalau sekarang saya bisa mendekatkan diri kepada Sang Maha Pencipta,” pungkasnya. (Edi Mulyana).
