PANGANDARAN (CM) – Lelang jabatan untuk posisi Sekretaris Daerah (Sekda) dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) memasuki tahap, dan para peserta akan mengikuti tes karya ilmiah yang dimulai hari ini. Selasa (23/4/2019).
Kabid Mutasi dan Pengembangan Karir BKPSDM Kabupaten Pangandaran Ganjar Nugraha menyebutkan bahwa para peserta lelang jabatan baru mengikuti tahapan assessment beberapa waktu lalu.
”Hari ini (Selasa-red) akan dilaksanakan penulisan makalah, namun bedanya peserta harus menulis makalah langsung di tempat, kalau dulu kan penulisan makalah bisa dibawa ke rumah,”ujarnya, Selasa (23/4/2019).
Ganjar mengatakan ada enam orang pejabat eselon II yang berebut menduduki kursi jabatan Sekda, sedangkan tujuh orang pejabat lainnya bersaing mengisi kursi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP).
”Rata-rata para peserta asli orang Pangandaran, adapun ada dari luar Pangandaran itupun hanya satu orang,”sebutnya.
Menurut Ganjar, Setelah penulisan makalah nantinya akan dilanjutkan tes wawancara oleh panitia seleksi dan setelah itu akan dilakukan tes kesehatan.
”Untuk penentuan tiga besar nantinya akan diserahkan kepada bupati,”kata Ganjar.
Ganjar menjelaskan, Pada tahap wawancara peserta diminta untuk membeberkan visi misi dan diuji bagaimana strategi atau program apa yang akan dilakukan bila menjadi sekda.
“Jadi pada tahap itu (wawancara – red) kita akan uji peserta dan juga ditanyakan terkait visi misinya jika terpilih jadi Sekda,”jelasnya.
Penentu siapa yang akan menjadi sekda kelak, kata Ganjar itu adalah hak preogatif Bupati Pangandaran.
”Nanti dari tiga besar itu, bupati yang akan menentukan siapa Sekda Pangandaran berikutnya,”ucap dia.
Tahun 2019 ini, lanjut Ganjar beberapa jabatan struktural akan ditinggal pensiun, oleh karena itu pihaknya akan kembali melakukan open bidding.
”Menurut informasi tahun ini ada 145 pejabat yang akan pensiun,”tutupnya. (Andriansyah)
