KAB TASIKMALAYA (CM) – Upaya meningkatkan pelayanan Perusahaan Daaerah Air Minum (PDAM) kepada pelanggan terus ditingkatkan. Hanya, sejumlah kendala masih dialami jajaran PDAM. Salah satunya, tingkat kebocoran air dinilai cukup tinggi dan kebocoran ini akibat jaringan pipa yang umurnya cukup tua.
Kasubag Tekhnik Pemeliharaan PDAM Tirta Sukapura Kabupaten Tasikmalaya, Warlan mengatakan, pihaknya menerima laporan dari warga masyarakat terkait adanya kebocoran pipa di beberapa titik.
“Kemudian petugas pemeliharaan melakukan perbaikan pipa bocor tersebut dengan mengandalkan alat seadanya, yakni cangkul, skop, linggis dan mesin penyedot,”ujarnya kepada cakrawalamedia, Selasa (11/08/2020).
Warlan menyampaikan, pipa transmisi PVC ND 300 mm mengalami kebocoran, namun dalam kebocoran pipa ini tidak menutup saluran dan tidak sampai merugikan para konsumen.
“Pipa yang bocor ada di 3 titik yakni di kampung panyingkiran Kecamatan Singaparna, Tanjakan Cijoho dan Desa Ciawang Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya,”paparnya.
Untuk pasokan Air, kata dia, baik ke wilayah Kota maupun ke wilayah sekitar tetap berjalan normal dan tidak ada penutupan akibat kebocoran.
“Team atau petugas kami selalu siap untuk memberikan pelayanan yang terbaik,”katanya.
Sementara itu, Plt. Direktur Tekhnik Drs. Agus Herlana mengatakan pihaknya melakukan perbaikan hingga normalisasi aliran air ke pelanggan yang terkena dampak diperkirakan kurang lebih 2 hari.
“Begitu ada laporan kebocoran team pemeliharaan langsung memperbaikinya, dan mudah-mudahan air yang terdampak kebocoran cepat terselesaikan, “singkatnya. (Amas)
