PANGANDARAN (CAMEON) – Akibat membludaknya kendaraan yang masuk ke dalam kawasan wisata pantai Pangandaran membuat pihak Kepolisian setempat melakukan rekayasa arus lalu lintas. Namun sayang, sejumlah pengunjung seakan tidak mematuhi aturan yang sudah diterapkan oleh petugas. Pasalnya, banyak kendaraan wisatawan yang membandel dengan melanggar aturan petugas. Selain itu, semrawutnya parkir juga jadi pemicu kemacetan.
Kapolsek Pangandaran Kompol Suyadi menyesalkan dengan sikap wisatawan dan juga para juru parkir yang terkesan semrawut dalam memandu para pengunjung yang akan memarkirkan kendaraannya. ”Untuk di luar kawasan arus lalu lintas masih ramai lancar. Namun sebaliknya, di dalam kawasan obyek wisata pantai Pangandaran selalu terjadi kemacetan dan antrian panjang saat menuju keluar atau arah pulang,” ujarnya kepada CAMEON, Jumat (30/6/2017).
Menurut Suyadi, antrian panjang kendaraan yang hendak keluar di sepanjang jalur pantai barat disebabkan oleh para wisatawan sendiri yang sulit diatur oleh petugas, bahkan tidak jarang wisatawan yang melanggar rambu-rambu. ”Selain itu, kami juga menyesalkan sikap juru parkir yang membiarkan kendaraan parkir di kanan-kiri badan jalan, padahal jalur tersebut merupakan jalur utama bagi para wisatawan melintas, hal tersebut lah sebagai pemicu kemacetan,” keluhnya.
“Kami sarankan kepada para pengendara agar tetap bersabar jika terjadi antrian panjang, menginggat membludaknya volume kendaraan yang datang dan pergi keluar masuk pantai Pangandaran,” pungkasnya. (Andriansyah)