PANGANDARAN (CM) – Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata bersama rombongannya yang sedang melaksanakan ibadah umroh mengaku tidak ada dampak yang luar biasa atas kebijakan Pemerintah Arab Saudi soal kehati-hatian penyebaran virus corona.
“Alhamdulillah, kami bersama seluruh rombongan sebanyak 40 orang dalam kondisi baik-baik saja. Kami juga dapat melaksanakan umroh dengan lancar,” ucap Jeje melalui pesan Whatsapp, Sabtu (29/02/2020) malam.
Dia menjelaskan, tidak ada perlakuan khusus terhadapnya dan sejak pukul 05.00 WIB, Sabtu (29/02/2020) rombongan sudah meninggalkan Madinah dan langsung menuju Turki.
“Meskipun saat masuk ke Bandara ada pemeriksaan terutama suhu tubuh, tapi syukur alhamdulilah tidak ada masalah. Dan rombongan mendarat di Istambul pukul 08.45 waktu setempat,”terangnya.
Orang nomor satu di Kabupaten Pangandaran itu menambahkan, rencananya dia bersama rombongan akan terbang dari Turki selasa sore ke Riyadh dan kemudian ke Jakarta.
“Kemarin kita sedikit kebingungan karena dari Turki tidak boleh masuk ke Riyadh. Namun hari ini ada kebijakan baru, dan diperbolehkan masuk,”tuturnya.
Jeje menuturkan, sebelumnya sudah diputuskan rombongan tidak jadi ke Turki, tapi langsung pulang dari Madinah ke Jakarta.
Namun, kata Jeje, tapi tidak ada pesawat yg di percepat. Maka akhirnya diputuskan ke Turki dengan tidak ada kepastian bisa pulang melalui Riyadh.
“Baru tadi pagi ada kepastian pulang ke jakarta melalui Riyadh. Insya Allah hari Rabu pagi sampai Jakarta,”tukasnya. (005)
