KOTA TASIKMALAYA (CM) – Pandemi Covid-19 berdampak hampir ke seluruh negara termasuk Korea Selatan. Namun negara asal K-Pop tersebut sedang dalam proses recovery perekonomian, salah satunya di bidang pertanian hortikultura sayur dan buah-buahan.
Dalam rangka memenuhi proses tersebut, Korea Selatan membutuhkan tenaga magang dibidang pertanian, salah satunya dari Indonesia yang menurut penilaian mereka adalah pekerja keras, penurut dan ulet.
Plt Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf, melihat peluang tersebut sebagai sebuah kesempatan untuk mengurangi angka pengangguran yang ada di Indonesia, khususnya Kota Tasikmalaya.
“Kalau memang peluang magang di bidang pertanian di Korea Selatan ada, dan memang akan mengurangi angka pengangguran kita, tentu harus kita ambil peluang itu,” ujarnya.
Yusuf menambahkan, Korea Selatan merupakan negara yang terkenal budaya disiplin dan kerja keras.
“Negara Korea sangat disiplin, tegas, keras. Tentunya setiap tenaga magang yang mau di berangkatkan dari Kota Tasikmalaya betul-betul harus mengutamakan kualitas,” tambahnya.
Lanjut Yusuf, oleh karena itu, calon tenaga magang harus mempersiapkan segala sesuatunya termasuk penyesuaian budaya kerja serta kualitas keahlian dibidangnya.
“Tenaga magangnya harus betul – betul di didik secara maksimal, harus betul-betul mengetahui tentang adat istiadat kebiasaan di Korea,” pungkasnya. (Edi)
