CIANJUR (CM) – Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat menilai dengan jumlah lahan seluas 144 hektare serta potensi yang dimiliki oleh Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah IV Cianjur, Bandung Barat, dan Cimahi, mestinya dapat dimanfaatkan sebagai lokomotif perekonomian berupa kawasan wisata.
Hal tersebut dikatakan Anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat, Sari Sundari, usai Rapat Evaluasi Program Kegiatan TA 2021 dan Rencana TA 2022 di Cabang Dinas Kehutanan Wilayah IV Kabupaten Cianjur, Jumat (5/6/2021).
“Ke depannya mudah-mudahan atas dorongan semuanya juga dan sudah dibuat desainnya juga untuk pengembangan wisata kedepanya dan mudah-mudahan bisa menjadi Tahura seperti yang di Kabupaten Bandung,” ucapnya.
Sari juga menyebutkan, selain membutuhkan dorongan pada setiap kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan di CDK Wilayah IV juga dibutuhkan dorongan penambahan anggaran.
“Masalah anggaran tentu perlu didorong untuk penambahan dari APBD provinsi karena untuk bantuan dari DAK pusat insyaallah dinas dan CDK IV khususnya ini mendapat anggaran yang cukup besar,” katanya
“Tapi mereka berharap tidak ada pemotongan sebetulnya dari APBD dari Provinsi. Jadi harus ada dukungan untuk setiap kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan di CDK IV ini,” imbuhnya.
Lebih lanjut pihaknya meminta Gubernur Jawa Barat memberikan perhatian khusus pada mitra Komisi II untuk mendukung upaya pemulihan ekonomi.
“Kami mendorong nanti di nota komisi juga di badan anggaran agar gubernur lebih memberikan perhatian khususnya pada mitra komisi dua untuk perkembangan sektor perekonomian,” katanya.
“Sebenarnya dengan lahan-lahan Idle (diam), aset aset provinsi masih bisa dimaksimalkan kedepanya agar bangunan-bangunan yang sudah ada ini tidak terbengkalai begitu saja” **