News

Kapolda Jabar Ajak Ulama Bangun Anti Radikalisme

196
×

Kapolda Jabar Ajak Ulama Bangun Anti Radikalisme

Sebarkan artikel ini
Kapolda Jabar Ajak Ulama Bangun Anti Radikalisme

KOTA TASIKMALAYA (CAMEON) – Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Anton Charlian, mengatakan, saat ini Jawa Barat sudah menjadi kantong gerakan radikallisme dan terorisme.

Pihaknya, dalam mengantisipasi gerakan radikalisme dan terorisme itu, harus  dibangun rasa nasionalisme dan anti radikalisme  dengan para ulama.

“Kita semua hidup di Indonesia yang berpedoman pada idiologi Pancasila. Jangan ada lagi satu komunitas, golongan ormas dan organisasi lainnya yang ingin menggantikan pancasila. Apalagi mengatasnamakan Agama,” papar Anton usai silaturahmi dengan sejumlah para ulama se periangan timur di Gedung Geraha Asia Plaza Jalan Hz Mustofa, Jumat (14/7/2017).

Ia merasa bersyukur tanpa dipinta pun para ulama tadi sudah spontanitas melakukan deklarasi menyatakan untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari ancaman terorisme.

Sementara, katanya, gerakan radikalisme dan anti pancasila, bukan masalah fisik saja, tetapi masalah idiologi/keyakinan, tentu yang lebih paham masalah idiologi adalah para ulama.

“Jika berbenturan dengan fisik, baru urusan Polri dan TNI bagiannya,” terangnya.

Ia berharap semua komponen termasuk para ulama untuk ikut memerangi radikalisme dan tindakan teroris yang terus menerus melakukan rekrutmen yang tersebar di seluruh Indonesia termasuk di Jawa Barat.

“Kekuatan yang paling kuat untuk menyatukan semua umat adalah ulama,” tandasnya. (Edi Mulyana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *