News

Jembatan Ciandum Ambruk, Aktifitas Antar Kabupaten Lumpuh

419
×

Jembatan Ciandum Ambruk, Aktifitas Antar Kabupaten Lumpuh

Sebarkan artikel ini

TASIKMALAYA (CM) – Akibat diguyur hujan lebat semalaman, Jembatan Cipatujah yang melintasi Sungai Ciandum pernghubung Kabupaten Tasikmalaya dan Garut sepanjang 70 meter ambrol.

Eti (44), warga Kampung Pasangrahan RT 02/01, Desa Cipatujah, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (06/11/2018), mengatakan peristiwa terjadi sekitar pukul 03:00 WIB dinihari, disusul dengan suara gemuruh yang disertai getaran yang cukup kuat.

“Saya panik dan takut, bahkan usai kejadian nggak bisa tidur karena takut ada sesuatu terjai lagi,” papar Eti kepada media. Dia mengaku tidak akan berdiam di tempat tinggalnya yang sekaligus menjadi tempat jualan di pinggir jembatan yang dibangun sejak 2006 atau kurang lebih 12 tahun lalu.

Sementara, Wawan Ridwan Ependi, selaku Kepala BPBD Kabupaten Tasikmalaya, mengungkapkan bahwa dampak curah hujan tinggi dirasakan warga di wilayah Tasik Selatan. Hasil laporan yang sudah diterimanya hingga hari ini sampai pada pukul 11:30 WIB ada beberapa titik. Salah satunya Jembatan Cipatujah, jembatan Nasional yang menghubungkan Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Garut.

Menurutnya, dampak daripada hujan deras yang mengguyur Tasik Selatan tersebut mengakibatkan beberapa Desa terisolir di antaranya Ciandum, Ciheras, Pameutingan, Cipanas, dan Sukahurip. Guna melakukan evakuasi pasca kejadian pihaknya telah menurunkan Satgas, Pusdal Op dan relawan BPBD untuk melakukan assessment ke lapangan.

“Setelah dilakukan evakuasi dan assessment ke lapangan, pihaknya akan melakukan penetapan KK penduduk yang terkena dampak. Selain itu, kami sudah melakukan koordinasi dengan wakil bupati agar secepatnya dilakukan rapat koordinasi untuk menyikapi kejadian ini, terutama membahas Jembatan alternatif Nasional,” papar Wawan. (Edi Mulyana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *