Hiburan

International Women’s Day 2019, Luna Maya dan Urgensi Vaksinasi HPV

204
×

International Women’s Day 2019, Luna Maya dan Urgensi Vaksinasi HPV

Sebarkan artikel ini
International Women's Day 2019, Luna Maya dan Urgensi Vaksinasi HPV
Hari Wanita Sedunia

JAKARTA (CM) – Hari Perempuan Sedunia atau International Women’s Day diperingati setiap tanggal 8 Maret. Dan setiap peringatan hari spesial bagi kaum hawa ini, selalu ramai berita tentang pentingnya Vaksinasi HPV.

Para perempuan dari berbagai latar belakang banyak yang mengampanyekan tentang vaksinasi HPV ini. Sampai-sampai, selebritis Luna Maya, di hari perempuan ini, dia sengaja mengunggah sebuah kampanye video bertajuk #IAmTrulyWoman di Instagramnya.

Luna Maya mengajak para perempuan untuk produktif, sehat, positif, dan juga smart. Ia kemudian mengajak para perempuan untuk mencegah cancer cervical atau kanker serviks dengan vaksinasi HPV.

Lantas, apa itu kanker serviks? Seberapa pentingkah vaksinasi HPV?

Kanker serviks masih merupakan masalah kesehatan perempuan Indonesia sehubungan dengan insiden dan mortalitas yang tinggi. World Health Organization (WHO) memperkirakan pada tahun 2000, di seluruh dunia terdapat 6,25 juta kanker baru pertahun.

Bagaimana di Indonesia? Berdasarkan Riskesdas 2013, yang dikutip dari dari http://www.depkes.go.id, kasus kanker di Indonesia terjadi sebanyak lebih kurang 330.000 orang dengan kasus kedua terbesar adalah kanker serviks atau kanker leher rahim.

Yayasan Kanker Indonesia bahkan menyatakan bahwa dari 40 wanita yang terdiagnosis kanker serviks, 20 di antaranya meninggal dunia akibat penyakit ini.

Sementara data dari WHO Information Centre on HPV and Cervical Cancer menyatakan bahwa 2 dari 10.000 wanita di Indonesia menderita kanker serviks dan diperkirakan 26 wanita meninggal karena kanker serviks setiap harinya.

Mari lebih persempit. Data dari provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak, Jawa Barat, Dinas Kesehatan setempat pernah mencatat dari 65.023 perempuan menjalani pemeriksaan kanker serviks, sebanyak 1.108 perempuan diantaranya terdeteksi positif serviks hingga harus mendapatkan penanganan medis secara intensif.

Mengerikan bukan? Nah, kanker serviks ini ternyata disebabkan oleh infeksi virus bernama Human Papilloma Virus atau HPV. Infeksi HPV bisa terjadi pada siapa saja tanpa memandang usia.

Sayangnya, kebanyakan orang yang terinfeksi HPV tidak mengetahui bahwa mereka menderita penyakit tersebut. Padahal jika diketahui lebih dini, vaksin merupakan cara yang paling efektif untuk mencegah virus HPV berkembang.

Sebagai informasi, bagaimana vaksin ini bekerja. Vaksin ini akan menstimulasi kekebalan tubuh seluler agar sel yang terinfeksi HPV dapat dimusnahkan. Respon imun yang benar pada infeksi HPV memiliki karakteristik yang kuat, bersifat lokal dan selalu dihubungkan dengan pengurangan lesi dan bersifat melindungi terhadap infeksi HPV genotif yang sama.

Dengan kata lain, mencegah infeksi HPV adalah dengan melakukan vaksinasi. Duhai kaum perempuan, segeralah melakukan vaksinasi. Setujulah dengan perkataan Luna Maya, “Perempuan harus produktif, sehat, positif, dan juga smart.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *