KOTA TASIKMALAYA, (CAMEON)-Perkembangan kasus HIV/AIDS di Kota Tasikmalaya sangat memprihatinkan. Hingga September 2016 ini, lebih dari 400 kasus telah menghinggapi kota ini.
Kepala Dinas Kesehatan Cecep Jaenal Kholis mengatakan, perilaku beresiko di Kota Tasikmalaya sudah sangat memprihatinkan. Terlebih, perilaku ini mengancam usia muda.
BACA: Ngeri! Kasus HIV/AIDS di Kota Tasikmalaya Semakin Tinggi
“Ini perlu ada penanganan pencegahan dari semua kalangan, untuk ikut peran serta dalam penanganan pencegahan menularnya HIV. Perlu keterlibatan semua pihak,” kata Cecep, Sabtu (26/11/2016).
Dikatakan, pihaknya telah berupaya untuk mencari solusi atas permasaahan ini. Mulai dari tindakan preventif hingga pengobatan.
Kata dia, berbagai penemuan dari mulai sistem pengobatan atau pencegahan terus di lakukan. Termasuk perubahan stigma masyarakat.
“Kami terus menerus berupaya melakukan sosialisasi pada masyarakat. Karena bagaimanapun perubahan stigma itu harus di lakukan,” ujarnya.
Pihaknya berjanji, dalam hal pelayanan, Dinas Kesehatan akan jauh lebig baik. Ia berkomitmen untuk lebih meningkatkan pengobatan ke arah yang lebih baik.
“Sudah menjadi target kami untuk meningkatkan pelayanan dari semua mutu,” katanya. (Edi Mulyana)
