News

Hendak Pimpin Tahlil, Ustadz Mastur Dianiaya Orang Tak Dikenal

241
×

Hendak Pimpin Tahlil, Ustadz Mastur Dianiaya Orang Tak Dikenal

Sebarkan artikel ini
Hendak Pimpin Tahlil, Ustadz Mastur Dianiaya Orang Tak Dikenal
Ustadz Mastur, Korban Penganiayaan Orang Tak Dikenal/Edi M

KOTA TASIKMALAYA (CM) – Belakangan ini ulama, kiai dan ustazd terus menerus dihantui rasa resah dan takut dengan adanya ancaman/teror oleh orang yang tidak dikenal.

Aparat kepolisian, pemerintah daerah dan juga masyarakat, setiap malamnya mengadakan ronda malam guna memberikan keamanan kenyamanan kepada masyarakat dan juga kepada ulama yang sekarang ini terus mendapat acaman.

Namun jodoh, pati, bagja, cilaka ada di tangan Alloh, jika datang tak bisa dibendung. Seperti yang terjadi kepada ustadz Mastur Turmudi (60) di kampung Awi Luar RT 1/2 Kelurahan Singkup, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya, Minggu (25/02/2018) malam, sekira pukul 20.00 WIB.

Saat ditemui cakrawalamedia, Ia mengatakan, pada saat itu dirinya hendak memenuhi undangan tetangganya, sekaligus memimpin acara tahlilan di rumah pak Dedi yang ke 4 harinya.

“Tiba-tiba ada orang yang memangil saya tiga kali, setelah dilihat ada dua orang. Dia bilang ada penting sama saya. Tapi saya jawab mau menghadiri undangan warga, dan saya suruh mereka untuk menungu. Setelah selesai acara tahlilannya baru kita ngobrol,” paparnya, saat ditemui cakrawalamedia di rumahnya, Senin (26/02/2018).

Ia melanjutkan, setelah melakukan percakapan tersebut, dirinya pergi, bermaksud menuju tempat tahlilan. Namun baru beberapa langkah, ke dua orang itu mengejarnya.

“Yang satu orang mengambil sorban yang sedang membelit di leher, kemudian sorban ditarik membuat saya hampir jatuh. Setelah kejadian itu, langsung saya berbalik melakukan perlawanan hingga terjadi baku hantam, saling pukul antara pelaku dengan saya,” tambahnya.

Mengenai siapa pelakunya, ia menjelaskan tidak mengetahuinya, sebab mereka saat melakukan aksinya, memakai topeng.

“Saya berhadapan langsung dengan pelaku yang ingin menganiaya saya, tetapi pelakunya tidak dikenal, lantaran ke dua pelaku memakai topeng, jadi sulit untuk dikenal,” terangnya.

Ditempat yang berbeda, Kapolsek Cibeureum, Suharto, mengatakan, saat ini pelaku pencobaan penganiayaan terhadap ustazd Mastur, sedang dalam penanganan dan pengejaran pihak Polres. “Kasusnya sudah dilimpahkan,” singkat Suharto. (Edi Mulyana).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *