BANDUNG (CAMEON) – Wali kota Bandung Ridwan Kamil mendapatkan dukungan dari Partai berlambang pohon beringin yakni Golkar dalam Pilgub Jabar 2018 mendatang. Hal tersebut diketahui ketika Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham menemui Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di Rumah Dinasnya, Sabtu (04/11/2017) siang.
Berdasarkan press release yang diterima CAMEON, kedatangan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham ke rumah Dinas Wali Kota Ridwan Kamil untuk memperlihatkan SK Dukungan Partai Golkar pada Wali Kota Bandung itu dalam kontestasi Pilgub Jabar 2018. SK yang ditanda-tangani oleh Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto dan Idrus Marham itu rencananya akan diserahkan kepada Ridwan Kamil pekan depan, melalui pengurus DPD Partai Golkar Jabar.
‘’Surat Keputusan (SK) ini sudah final tidak ada lagi seandainya-seandainya,’’ ujar Idrus seusai bertemu Ridwan Kamil di rumah dinasnya, Sabtu (04/11/2017).
Idrus menyebutkan, bahwa dirinya sudah memberitahukan kepada Ketua DPD Golkar Jabar, Dedi Mulyadi, mengenai SK dukungan bagi Ridwan Kamil tersebut. Menurut dia, Dedi Mulyadi bisa menerima dan akan mematuhi keputusan DPP Partai Golkar. ‘’Pak Dedy Mulyadi sebagai ketua DPD Jabar tentunya akan melaksanakan keputusan ini,’’ tegasnya.
Idrus menambahkan, bahwa Dedi Mulyadi akan taat dan patuh pada keputusan Partai. “Istilah kata orang tua kita, kalau kerbau yang dipegang talinya. Kalau orang yang dipegang kata-katanya. Saya percaya pada pernyataan saudara Dedi,” ucap Idrus.
SK dukungan DPP Partai Golkar yang diperlihatkan Idrus membuat Kang Emil, sapan Ridwan Kamil, bersyukur. Sebab pernyataan dukungan Partai Golkar kepada Kang Emil yang disampaikan Idrus Marham di Jakarta masih ada kemungkinan batal jika belum dituangkan dalam SK.
“SK asli itu sudah saya lihat tetapi belum saya terima. Karena ada prosedur organisasi. Namun demikian, saya bersyukur atas kepercayaan partai Golkar,’’ aku Kang Emil.
Mengenai bakal calon wakil gubernur yang akan mendampinginya, Kang Emil menegaskan bahwa dirinya menyerahkan sepenuhnya masalah tersebut kepada partai pengusung. “Dalam seminggu ini partai koalisi akan berkumpul. Nanti saya akan mengikuti hasil musyawarah,’’ pungkasnya. (Andriansyah)
