Politik

Gerindra Kab. Tasikmalaya Tanam Pohon, Tutup 2025 dengan Doa dan Santunan Anak Yatim

57
×

Gerindra Kab. Tasikmalaya Tanam Pohon, Tutup 2025 dengan Doa dan Santunan Anak Yatim

Sebarkan artikel ini

KAB. TASIK (CM) – Menutup tahun 2025, Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra Kabupaten Tasikmalaya memilih merespons isu kebencanaan dengan dua langkah simbolik: menanam pohon dan menengadahkan doa. Gerakan Menanam Seribu Pohon serta doa bersama dan santunan anak yatim digelar sebagai penanda kepedulian partai terhadap lingkungan dan solidaritas sosial.

Kegiatan itu berlangsung di kawasan objek wisata Situ Sanghyang, Kabupaten Tasikmalaya. Jajaran pengurus DPC, Fraksi Partai Gerindra, hingga kader legislatif dan eksekutif turut terlibat.

Ketua Fraksi Gerindra Kabupaten Tasikmalaya, Usman Kusmana, mengatakan agenda tersebut merupakan tindak lanjut instruksi resmi Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra yang meminta seluruh struktur partai menggelar aksi lingkungan dan kegiatan spiritual menjelang pergantian tahun.

“Di Tasikmalaya, kami menerjemahkannya dalam Gerakan Menanam Seribu Pohon, disertai doa bersama,” kata Usman, Selasa, 31 Desember 2025.

Menurut dia, rangkaian kegiatan itu tak lepas dari meningkatnya bencana alam di berbagai daerah, mulai dari Sumatera hingga Jawa dan Bali. Bagi Gerindra, isu lingkungan tak bisa dipisahkan dari tanggung jawab sosial dan politik.

“Partai harus hadir sebagai bagian dari upaya menjaga alam. Kerusakan lingkungan berkelindan langsung dengan risiko bencana,” ujarnya.

Usman menilai penanaman pohon bukan sekadar agenda seremonial, melainkan investasi jangka panjang bagi generasi mendatang. Pohon, kata dia, menjadi penyangga keseimbangan ekosistem sekaligus penopang keberlanjutan hidup.

Selain aksi lingkungan, Gerindra Tasikmalaya juga menggelar doa bersama dan santunan anak yatim. Kegiatan itu menjadi penutup rangkaian akhir tahun yang sarat pesan spiritual.

“Doa bersama ini menjadi ikhtiar agar kita semua diberi perlindungan dan keselamatan. Kami ingin menutup 2025 dengan kebaikan dan menyongsong 2026 dengan harapan,” kata Usman.

Ia menambahkan, santunan anak yatim menjadi bagian dari upaya merawat nilai kemanusiaan dan keberkahan atas seluruh niat baik partai.

“Semoga seluruh ikhtiar ini membawa kemudahan bagi cita-cita besar bangsa,” ujarnya.

Aksi serupa, menurut Usman, dilaksanakan serentak oleh seluruh DPC Partai Gerindra se-Jawa Barat sebagai bentuk konsistensi gerakan kader dalam merawat lingkungan dan memperkuat kepedulian sosial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *