News

Gelombang Tinggi Bibir Pantai Sindangkerta Abrasi

202
×

Gelombang Tinggi Bibir Pantai Sindangkerta Abrasi

Sebarkan artikel ini

TASIKMALAYA (CM) – Gelombang tinggi yang sudah terjadi beberapa lalu menyebabkan abrasi bibir pantai hingga mencapai 15-20 meter. Abrasi terjadi di hampir sepanjang garis kawasan objek wisata pantai Sindangkerta, Cipatujah Kabupaten Tasikmayala.

“Apalagi dekat dengan penangkaran tukik atau anak penyu dan depan Sekolah Dasar Negeri Datar Cipatujah, kondisi ini cukup membuat warga sekitar khawatir akan semakin panjang,” ungkap Atoy, Rabu (07/08/2019).

Menurutnya, kawasan bibir pantai yang paling parah di depan penangkaran tukik. “Dulu air laut tidak kelihatan derasnya, tapi lama-lama sangat dekat sekali, jadi kami khawatir juga,” tuturnya.

Sementara, Camat Cipatujah, H.E. Agus Muslim mengungkapkan, wilayah Kabupaten Tasik bagian selatan dikelilingi oleh laut, di sekitar Cipatujah, Cikalong dan Karangnunggal telah terjadi abrasi.

“Itu akibat ulah masyarakat dan orang-orang yang mengali dan menambang pasir besi. Itu pun tidak ada batasan-batasan, zona-zona yang dilarang oleh pemerintah dan akhirnya usaha tersebut seenaknya saja hanya untuk menambang,” ungkap Agus

“Pada akhirnya bibir pantai terjadi abrasi dan yang akan rugi adalah masyrakat sekitar pantai baik itu wilayah Cipatujah, Karangnunggal maupun Cikalong,” tambah ia.

Dalam halini, pihak kecamatan berharap dan memohon agar Pemkab Tasaik segera membuat regulasi mengenai batasan-batasan untuk menambang. “Mana yang harus kita lestarikan dan mana yang harus kita jaga karena wilayah Kabupaten Tasikmalaya kaya dengan wisata,” ujarnya. (anto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *