KOTA TASIKMALAYA (CM) – Tanpa didukung dengan anggaran, berbekal kemampuan, sepasang finalis Pasanggiri Mojang Jejaka (Moka) asa Kota Tasikmalaya, Dimas Tresna Adithya (24) dan Nadya Glaudira (24) akan mengikuti Pasanggiri Moka tingkat Provinsi Jawa Barat di Bakorwil BKPP Kabupaten Garut Tanggal 27-29 November 2018 mendatang.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tasikmalaya, Hadian, mengatakan, sepasang Moka yang siap mempertaruhkan Kota Tasikmalaya tersebut merupakan hasil seleksi tingkat kota pada tahun 2017.
“Sebelumnya, Moka yang berhasil lolos seleksi tingkat kota ini mampu melewati 100 orang finalis lainnya. Atas dasar itulah kami berharap dari beberapa potensi yang dimilikinya mampu membawa daerah ke ajang berprestasi, ” ujarnya, Kamis (21/11/2018).
Namun, yang menjadi keprihatinan pihaknya sebagai unsur dinas terkait tidak bisa mendorong perjuangan kedua finalis Moka tersebut dengan anggaran dengan dalih tidak dianggarkan. “Tapi guna menyukseskannya, kami akan melakukan upaya lain melalui sponsor dari perusahaan atau kaum agnia yang peduli,” ungkapnya.
Sementara sang finalis, Dimas mengaku siap tampil dengan kemampuan yang dimilikinya. Menurut ia, banyak aspek yang harus dipenuhi dan dipahami oleh setiap finalis yaitu tentang pemerintahan daerah maupun Jabar. Selain itu, lanjut Dimas, juga harus memahami seni budaya Kota Tasik termasuk Jabar. Kemudian, tentang pariwisata yang ada di Kota Tasik, ditambah menguasai tiga bahasa, yakni Bahasa Sunda, Inggris dan Indonesia. Lalu, tentang isu Nasional.
“Paling diutamakan, ujuk kabisa. Karena setiap Finalis harus mengunjukan kemampuannya mulai dari bidang kesenian, pariwisata , budaya dan yang lainya,” ujar Dimas. Hal itu mendapat respon dan tanggapan dari Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf. Dia mengaku baru mengetahui tidak adanya anggaran untuk kegiatan Pasanggiri Moka.
“Ya, upaya lain akan kita lakukan berkolaborasi dengan para pengusaha, atau dengan dinas lain, barangkali mau membantu dan peduli demi mengharumkan nama baik Kota Tasikmalaya di lintas Pasanggiri Moka. Alhamduliliah untuk langkah awal sudah bisa kolabolarsi dengan pengusaha batik Dedenyang siap menjadi sponsor. Tinggal mencari yang berikutnya,” papar Yusuf. Ke depan, pihaknya pun akan berupaya menganggararkan untuk kegiatan Pasanggiri Mojang. (Edi Mulyana)