News

Duhai, Berhentilah BAB Sembarangan!

277
×

Duhai, Berhentilah BAB Sembarangan!

Sebarkan artikel ini
Duhai, Berhentilah BAB Sembarangan!
MCK umum di Desa Citalahab

TASIKMALAYA (CM) – Harus diakui, di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, masih banyak jamban atau tolilet yang tidak memiliki septic tank. Tidak hanya itu, dibeberapa wilayah, kebiasaan buang air besar (BAB) sembarangan masih terjadi.

Bidan di Desa Citalahab Kecamatan Karangjaya Kabupaten Tasikmalaya, Eem Maliana mengungkapkan, saat ini warga di daerahnya masih banyak yang berperilaku tidak bersih dan sehat. Salah satunya soal BAB.

“Masih banyak yang buang air sembarangan. Meskipun mereka sudah punya jamban di dalam rumah, tetapi masih banyak pula yang belum punya jamban, sehingga buang air besar masih dibuang sembarangan ke kolam ikan,” ungkap Eem, saat ditemui CAMEON tak jauh dari lokasi prakteknya, di Citalahab, Kamis (28/02/2019).

Mengapa BAB semabarangan? Di buang langsung ke kolam atau bahkan ke sungai dan ada yang di kebun? Eem berkata, “Itu terjadi dikarenakan masih minimnya keberadaan septic tank,” paparnya.

Tapi dia optimis, perlahan namun pasti, masalah BAB itu akan mulai teratasi. Salah satunya dengan adanya program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 104 baik dalam berbentuk non fisik dan fisik.

“Dengan adanya program TMMD membangun MCK, itu telah selaras dengan program Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto, untuk meng ODF-kan desa Citalahab dan seluruh Desa di Kabupaten Tasikmalaya,” ujarnya.

Sementara itu, Sekertaris Dinas Kesehatan, Kabupaten Tasikmalaya, Faisal Suparyanto mengatakan, Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya terus berupaya mengembangkan desa open defecation free (ODF) atau disebut stop BAB sembarangan.

“Di Kabupaten Tasikmalaya sudah ada data 16 desa telah mengikuti program stop buang air besar sembarangan. Setelah berjalan selama 10 tahun. Kini bertambah menjadi 78 desa,” katanya. (Edi Mulyana)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *