News

Diterjang Angin Kencang, Rumah Nenek Miskin di Pangandaran Ambruk

175
×

Diterjang Angin Kencang, Rumah Nenek Miskin di Pangandaran Ambruk

Sebarkan artikel ini

PANGANDARAN (CM) – Sebuah rumah semi permanen milik Esih (80), nenek renta asal Dusun Cimanggu, Desa Cikalong, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat roboh. Sabtu (18/04/2020).

Bahkan, sebagian perabot rumah tangga milik nenek miskin, yang diketahui hidup sebatangkara juga rusak. Karena terimpa bangunan rumahnya yang roboh.

Robohnya rumah sang nenek lantaran diterjang hukan deras yang disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Kecamatan Sidamulih dan sekitarnya. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Camat Sidamulih, Dedi Surachman mengatakan, rumah nenek Esih ambruk lantaran diterjang hujan deras yang disertai angin kencang, namun selain dari faktor alam, rumah milik korban ambruk karena kondisi kayu rumah milik korban lapuk dimakan usia.

“Kejadian ini pun langsung dilaporkan kepihak desa dan kecamatan. Beruntung pada saat kejadian korban cepat diselamatkan oleh tetangganya,”ujar Dedi.

Dedi menyebutkan, akibat peristiwa tersebut, kini terpaksa korban pun harus mengungsi kerumah milik cucunya.

“Korban tinggal di rumah tersebut seorang diri, dan pada saat kejadian korban tidak sempat menyelamatkan barang-barang berharga miliknya, karena kejadiannya begitu cepat,”katanya.

Menurut keterangan warga setempat, Hidayat mengatakan peristiwa berawal ketika hujan deras yang disertai angin kencang melanda wilayah Sidamulih dan sekitarnya, tiba-tiba terdengar suara gemeretak kayu patah dari rumah korban.

“Setelah mendengar suara tersebut saya bersama tetangga lainnya langsung menyelamatkan korban, selang beberapa detik rumah korban langsung ambruk,”singkatnya. (Andriansyah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *