News

Disdik KBB Dorong Inovasi Berkelanjutan untuk Tingkatkan Kualitas Pendidikan

328
×

Disdik KBB Dorong Inovasi Berkelanjutan untuk Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Sebarkan artikel ini
Disdik KBB Dorong Inovasi Pendidikan untuk Tingkatkan Mutu Sekolah

BANDUNG BARAT (CM) – Inovasi di lingkungan satuan pendidikan terus menjadi prioritas dalam meningkatkan mutu pendidikan dan menciptakan kolaborasi berkelanjutan. Upaya ini diwujudkan melalui kegiatan Penguatan Program Inovasi di Lingkungan Satuan Pendidikan, yang diselenggarakan oleh Sekretariat Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat (Disdik KBB) pada Senin (16/12/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai elemen pendidikan, termasuk Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3), serta para guru, dengan fokus membangun pemahaman dan kolaborasi lintas unsur untuk mendukung program inovasi pendidikan di Bandung Barat.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan KBB, Asep Dendih, menegaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah memperkuat pemahaman peserta terhadap konsep dan implementasi inovasi pendidikan. Dengan demikian, sinergi antara kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan dapat terus ditingkatkan.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap unsur di lingkungan pendidikan memiliki pemahaman yang mendalam tentang inovasi dan mampu mengimplementasikannya untuk mendukung kebijakan pembangunan pendidikan di daerah,” ujar Asep Dendih.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan wawasan terkait arah kebijakan pendidikan berdasarkan penelitian dan pengembangan daerah. Salah satu target utamanya adalah mendorong partisipasi aktif satuan pendidikan dalam Lomba Inovasi Daerah, yang berkontribusi pada peningkatan Indeks Inovasi Daerah Kabupaten Bandung Barat.

Baca Juga : Sinergi dan Kolaborasi Jadi Kunci Sukses Reforma Agraria di Daerah

Sebagai narasumber, Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Bappelitbangda KBB, Rambey Solihin, menjelaskan pentingnya menciptakan sinergi antara kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan.

“Kegiatan ini tidak hanya memotivasi insan pendidikan untuk berinovasi, tetapi juga mengarahkan mereka pada penerapan program inovasi yang konkret dan relevan. Hasilnya diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan sekaligus berkontribusi terhadap pembangunan daerah,” papar Rambey.

Lebih lanjut, Rambey menambahkan bahwa inovasi yang lahir dari lingkungan satuan pendidikan harus memberikan dampak nyata bagi siswa, guru, dan masyarakat sekitar. Dengan adanya kolaborasi lintas sektor, potensi inovasi dapat dioptimalkan untuk menghadirkan solusi atas berbagai tantangan pendidikan.

Disdik KBB menegaskan pentingnya dukungan dari seluruh pihak, terutama kepala satuan pendidikan, untuk menciptakan ruang bagi guru dan siswa dalam berkreasi. Hal ini dianggap sebagai langkah strategis dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Bandung Barat.

“Kami mendorong kepala sekolah untuk memberikan ruang seluas-luasnya bagi insan pendidikan agar dapat mengembangkan ide dan inovasi baru. Dengan begitu, kualitas pendidikan akan terus meningkat, dan inovasi yang dihasilkan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat,” tandas Asep Dendih.

Penguatan program inovasi di lingkungan satuan pendidikan bukan hanya tentang menciptakan terobosan baru, tetapi juga tentang membangun masa depan pendidikan yang lebih baik. Dengan adanya dukungan pemerintah daerah, partisipasi insan pendidikan, dan sinergi antarinstansi, Kabupaten Bandung Barat terus memperkuat posisinya sebagai wilayah yang inovatif dan progresif dalam bidang pendidikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *