KAB TASIKMALAYA (CM) – Curah hujan yang turun cukup deras pada Minggu sore ( 11/10) yang merata di seluruh wilayah Tasikmalaya, membuat sejumlah tanah dan tebing tinggi tak mampu lagi menahan derasnya air hujan. Alhasil di sejumlah kampung Cikidang Desa Kawitan Kecamatan Salopa Kabupaten Tasikmalaya diterjang longsor .
Sejumlah material tanah bergerak menutupi badan jalan provinsi yang menyambungkan Tasikmalaya wilayah Selatan, tepatnya menuju Gunung Tanjung. Warga dibantu aparat setempat segera bergotong royong dengan alat seadanya untuk membuka akses jalan.
“Kami berupaya untuk membuka akses jalan bersama warga agar tidak terjadi kemacetan, tapi sepertinya ini butuh alat berat karena banyaknya material tanah yang turun. Selanjutnya, kita akan mendata jumlah kerusakan yang ditimbulkan oleh longsor ini,” ungkap Aiptu Sihabudin Panit Binmas Polsek Salopa.
Sementara, menurut Teri Sugiantoro,warga setempat, kejadian longsor ini terjadi sekira pukul 22.10 WIB, saat mendengar tanah bergerak warga langsung berhamburan keluar rumah untuk meyelamatkan diri.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa hanya beberapa rumah tertimpa material tanah dan sebuah kendaraan juga nyaris tertimbun tanah. Kami bersama aparat desa dan kepolisian serta BPBD sedang berupaya untuk melakukan rehabilitasi,” ujarnya.
Curah hujan yang cukup tinggi akhir akhir ini, lanjutnya, haruslah segera diantisipasi oleh pihak BPBD terutama di wilayah Tasikmalaya selatan mengingat kontur daerahnya yang banyak perbukitan dan tak jarang banyak rumah di bawahnya yang bisa saja menjadi ancaman bagi peghuninya.**
Baca Juga: Teridentifikasi, Jasad Wanita yang Ditemukan Dalam Got Bernama Ade Cicih