News

Di Tengah Keterbatasan Anggaran, Jalan di Kabupaten Tasikmalaya sudah 70% Baik

548
×

Di Tengah Keterbatasan Anggaran, Jalan di Kabupaten Tasikmalaya sudah 70% Baik

Sebarkan artikel ini
Kepala Bidang Jalan pada Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup (DPUTR-KPLH) Kabupaten Tasikmalaya, Romi Gardara ST

KAB. TASIK (CM) – Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas infrastruktur jalan dari tahun ke tahun. Berdasarkan data terbaru, sekitar 70 persen dari total jalan di wilayah tersebut kini berada dalam kondisi yang baik dan mantap. Ini menjadi bukti nyata dari upaya pemerintah dalam memperbaiki konektivitas dan kualitas hidup warganya.

Dari total panjang jalan 1.230,45 kilometer, sebanyak 799,7 kilometer telah berada dalam kondisi baik. Pencapaian ini tidak datang begitu saja; sejak tahun 2020 hingga 2024, terjadi peningkatan sebesar 5 persen dalam kemantapan jalan. Sebelumnya, tingkat kemantapan jalan di Tasikmalaya hanya mencapai 65 persen, namun kini sudah menyentuh angka 70 persen.

Romi Gardara ST, Kepala Bidang Jalan di Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, serta Lingkungan Hidup (DPUTR-KPLH) Kabupaten Tasikmalaya, menjelaskan bahwa perbaikan signifikan ini merupakan hasil dari berbagai program rekonstruksi dan pemeliharaan, baik berkala maupun rutin, yang diterapkan di 93 ruas jalan.

Menurutnya, keseriusan pemerintah daerah, khususnya Bupati Tasikmalaya, menjadi faktor kunci di balik capaian ini. Ia mencontohkan beberapa ruas jalan penting, seperti Papayan-Cikalong dan Bolang-Subidana, yang kini sudah mendapatkan perbaikan signifikan.

“Kemajuan ini tak lepas dari perhatian besar Bupati Tasikmalaya terhadap pembangunan infrastruktur. Misalnya, jalan di kawasan selatan seperti Papayan Cikalong dan Bolang-Subidana telah disentuh perbaikan,” ungkap Romi pada Senin, 21 Oktober 2024.

Baca Juga: Ribuan Pelajar dan Warga Tasikmalaya Antusias Gelar Nobar Pelantikan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran di Graha Plaza Asia

Meskipun dihadapkan pada kendala keterbatasan anggaran, Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya terus berupaya mengoptimalkan dana yang ada, baik dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) maupun bantuan dari pemerintah pusat dan provinsi. Hasilnya, infrastruktur jalan terus mengalami perbaikan, meski masih ada tantangan seperti jalan rusak berat sepanjang 285,6 kilometer, rusak sedang 92,4 kilometer, dan rusak ringan 52,8 kilometer.

Dalam hal anggaran, Romi mengungkapkan bahwa dengan alokasi Rp 150 miliar per tahun, perbaikan jalan yang rusak berat bisa dimaksimalkan dalam jangka lima tahun. Pemerintah juga memiliki target ambisius untuk memantapkan 100 persen kondisi jalan di tiga jalur arteri utama, yakni Papayan-Cikalong, Warungpeuteuy-Taraju, dan Ciawi-Singaparna. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan mobilitas masyarakat secara lebih luas.

“Semua rencana ini didukung oleh usulan Bupati Tasikmalaya kepada Menteri PUPR, yang dituangkan dalam Inpres nomor 3 tahun 2023, sebagai langkah akselerasi pembangunan infrastruktur di Kabupaten Tasikmalaya,” jelas Romi lebih lanjut.

Sementara itu, Kabid Anggaran Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD), Suherman SSTP, menekankan bahwa keterbatasan fiskal tetap menjadi tantangan utama. Namun, pihaknya terus mencari solusi dengan cara mengoptimalkan anggaran yang ada dan bekerja sama dengan pemerintah pusat serta provinsi.

Suherman juga menambahkan bahwa perbaikan infrastruktur jalan memberikan dampak signifikan bagi masyarakat. Jalan yang baik bukan hanya mempermudah akses ke fasilitas umum, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi dan sektor pariwisata di daerah tersebut.

“Peningkatan kualitas jalan di Tasikmalaya berdampak positif, baik untuk ekonomi maupun kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan,” tutupnya.

Dengan upaya yang konsisten ini, Kabupaten Tasikmalaya tampaknya siap untuk terus melangkah maju dalam memperkuat infrastruktur daerah demi kesejahteraan dan kemajuan warganya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *