PANGANDARAN (CM) – Kegiatan program Pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 106 TA 2019, di Lapangan Desa Parakanmanggu, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, secara resmi dibuka oleh Komandan Kodim 0613/Ciamis Letkol Arm Tri Arto Subagio, M.Int.Rel. Rabu (07/08/2019).
Usai upacara pembukaan Pra TMMD, Dandim 0613/Ciamis Letkol Arm Tri Arto Subagio, M.Int.Rel menyebutkan, bahwa kegiatan Pra TNI Manunggal Membangun Desa ini dilaksanakan untuk menunjang pelaksanaan TMMD ke 106 Tahun 2019 yang akan dilaksanakan pada bulan Oktober 2019 mendatang.
“Sesuai rencana pelaksanaan Pra TMMD akan dilaksanakan selama tiga minggu, sedangkan pembangunan akan dikerjakan berupa pembangunan fisik yaitu gedung olahraga (GOR) dan jalan lingkungan maka perlu di lakukan kegiatan sejak awal,”ujarnya kepada awak media. Rabu (07/08/2019).
Tentunya dengan adanya Pra TMMD ini, menurut Subagio, diharapkan saat pelaksanaan TMMD pada oktober mendatang akan sesuai dengan waktu yang direncanakan.
“Kegiatan TMMD memerlukan sinergi antara Kodim 0613/Ciamis dengan pemerintah daerah Kabupaten Pangandaran dan masyarakat Desa Parakanmanggu,”harap Subagio.
Subagio meminta kepada masyarakat Desa Parakanmanggu untuk terlibat aktif selama progam TMMD berlangsung.
“Saya berharap kepada masyarakat agar berbaur dengan Bapak-bapak TNI untuk membantu melaksanakan kegiatan TMMD. Program ini tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat ini,”tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa, Dani Hamdani, menyambut gembira program TMMD yang dilaksanakan di Kabupaten Pangandaran, khususnya di Desa Parakanmanggu.
“Nantinya akan ada pembangunan fisik berupa GOR dan jalan lingkungan. Maka dipastikan tidak akan selesai dalam satu bulan, dan diperkirakan baru selesai sekitar 3 bulan. Padahal TMMD akan dilaksanakan pada Oktober 2019, dan hanya berlangsung tiga minggu,”katanya.
Maka dari itu, kata Dani, dengan kegiatan pra TMMD diharapkan waktunya dengan pelaksanaan TMMD yang akan selesai pada akhir Oktober 2019.
“Untuk mendukung pelaksaanaan TMMD akan ada anggaran dari APBD sebesar Rp. 600 juta berupa bankeu, ABDes sebesar Rp. 350 juta dan dari Provinsi sebesar Rp. 260 juta,”pungkasnya. (Dhecan)