TASIKMALAYA (CM) – Guna peningkatan kualitas pelayanan dan kesejahteraan masyarakat, Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto, mendukung penuh rencana pembentukan Kabupaten Tasikmalaya Selatan (Tasela).
“Saya siap memfasilitasi dan membantu proses pemekaran tersebut,” ujar Ade Sugianto, saat ditemui, Selasa (03/09/2019).
Rencana pembentukan Kabupaten Tasikmalaya Selatan mengemuka setelah beredar surat Pemerintah Provinsi Jawa Barat terkait pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB).
Ade Sugianto, mengatakan, Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya bukan sekedar merestuinya, namun justru Pemkab dan DPRD memiliki keinginan tersebut dan telah mengajukannya ke pemerintah.
“Pengusungan DOB adalah goodwill (keinginan) kabupaten, goodwil pemerintah hari ini,” imbuhnya.
Ia menyadari Kabupaten Tasik terlalu luas, perlu ada peningkatan pelayanan publik yang lebih baik dengan jumlah 351 desa.
Ia membandingkan dengan wilayah Jawa Tengah yang jumlah penduduknya rata-rata di bawah satu juta.
Menurutnya, jika wilayah Tasikmalaya
selatan terpisah, potensi sumber daya manusia dan alam bisa menjadi sumber pendapatan.
Ade mengaku soal laporan perkembangan rencana pembentukan Kabupaten Tasikmalaya Selatan ke Pemprov tinggal dilengkapi.
“Secara teknis itu hanya laporan-laporan yang bersifat kelengkapan karena semua sudah dilakukan dulu,” tuturnya.
Bila rencana itu terus bergulir dan terealisasi, Ade memastikan Pemkab siap membantu berjalannya Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya Selatan.
Bentuk bantuan itu berupa penentuan Ibu Kota, kelengkapan daerah otonom serta penyisihan sebagian anggaran agar kabupaten yang baru terbentuk bisa berjalan. “Setidak-tidaknya dua tahun masih di bawah kendali kami,” ucapnya.
Ade tak khawatir berkurangnya wilayah berdampak pada turunnya pendapatan asli daerah.
“PAD kan bukan yang harus dicari karena PAD adalah konsekuensi dari sebuah kebijakan pembangunan masyarakat,” pungkasnya. (anto)
