News

Bupati Pangandaran Optimis Pembangunan RSUD Tipe C Rampung Juli Mendatang

191
×

Bupati Pangandaran Optimis Pembangunan RSUD Tipe C Rampung Juli Mendatang

Sebarkan artikel ini

PANGANDARAN (CM) – Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata yang didampingi Wakil Bupati Pangandaran H Adang Hadari serta Kadis Kesehatan Pangandaran Drg Yani Achmad Marzuki merasa optimis pembangunan RSUD bakal selesai pada bulan Juli 2019 mendatang. Rasa optimis orang nomor satu di Kabupaten Pangandaran itu setelahnya dilakukan peninjauan proges pembangunan RSUD Pangandaran yang sudah mencapai 59 persen. Kamis (14/3/2019).

Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata didampingi Wakil Bupati Pangandaran H. Adang Hadari mengatakan bahwa target dari proges pembangunan RSUD pada minggu ini sebesar 67 persen.

“Proges hanya mencapai 59 persen dari target 67 persen. Namun ketika melihat proges yang mencapai 59 persen kami pastikan bulan Juli 2019 mendatang pembangunan RSUD Pangandaran akan rampung. Kecuali ada penambahan ruangan untuk nifas,”ujarnya kepada wartawan di lokasi RSUD Pangandaran. Kamis (14/3/2019).

Menurut dia, terkait anggaran sudah tidak ada masalah lagi karena sudah mendapat bantuan dari Pemerintah Provinsi dan Pusat. Begitu juga untuk anggaran alat kesehatan yang sebesar Rp 50 miliar.

“Saat ini Pemkab bekerjasama dengan pihak Unpad melakukan percepatan tahapan proses untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia di RSUD,” ucap Jeje.

Sementara itu, Untuk jabatan Direktur dan Direktur Pelayanan RSUD Pangandaran, kata Jeje, akan diambil dari luar Pangandaran dan untuk kelembagaannya pun sedang dalam tahap proses.

“Terkait jabatan Direktur sedang dalam proses dan masih kita bahas,”katanya.

Ditempat yang sama, Tim Leader Pembangunan RSUD Pangandaran, Heru Purwanto menyebutkan jika melihat hasil dari progres pencapaian pembangunan dalam perminggunya, pihaknya juga optimis pembangunan RSUD Pangandaran akan rampung sesuai dengan kontrak.

“Karena kita punya keinginan untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat di Kabupaten Pangandaran maka ada penambahan ruangan untuk kebidanan dan nifas,”tambahnya.

Namun,kata dia, untuk anggaran penambahan ruangan kebidanan dan nifas masih belum di hitung tahun ini, maka anggarannya pun nanti akan diusulkan ke Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandaran.

“Untuk RSUD Pangandaran sendiri terdapat 175 tempat tidur, jika mengacu pada jumlah tempat tidur untuk rawat inap berarti dibutuhkan sekitar 200 ruang lebih,” tukasnya. (Andriansyah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *