PANGANDARAN (CM) – Pemerintah Kabupaten Pangandaran Provinsi Jawa Barat akan mengikuti beauty contest yang akan digelar di Tiongkok 6-9 November mendatang.
Kabupaten Pangandaran berangkat ke Tiongkok Untuk mewakili Indonesia dan acara ini hanya diikuti lima negara. Dan acara ini juga untuk menentukan sebagai tuan rumah di acara Internasional Hash Harier yang rencananya akan digelar 2021 tahun depan.
Bupati Pangandaran H, Jeje Wiradinata menyampaikan,bahwa keberangkatannya ke sana (Tiongkok-red) yaitu mewakili Indonesia, dan juga dirinya berencana akan memperkenalkan pariwisata Pangandaran dalam event Pan Asia Hash 2019 di Tiongkok, 7-10 November mendatang.
“Kabupaten Pangandaran sendiri diundang sebagai wakil dari Indonesia dalam event tersebut. Insya Allah saya akan hadir dan mempromosikan Pangandaran dengan harapan agar bisa menjadi tuan rumah di acara Internasional Hash Harier 2021 mendatang,” ujarnya, Rabu (04/09/2019).
Menurut dia, Kabupaten Pangandaran sendiri memiliki peluang untuk menjadi tuan rumah.
“Jika kita jadi tuan rumah akan ada sekitar 7000 wisatawan dari 40 negara yang akan hadir, tentu ini sesuatu yang baik untuk pariwisata kita,”katanya.
Jeje mengaku, saat ini dirinya sedang mempersiapkan paparan yang akan menjadi materi promosi di Tiongkok. Selain menyampaikan sejumlah potensi wisata yang ada, dia juga akan memperkenalkan keanekaragaman seni budaya lokal Pangandaran yang memiliki kekhasan tersendiri.
“Kita memiliki ronggeng gunung dan sejumlah kesenian daerah yang menarik dan tidak ada di negara mereka,”sebut Jeje.
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Pangandaran gencar menata kawasan Pantai Barat dan Timur sebagai ikon pariwisata.
“Pembangunan infrastruktur terus kita lakukan setelah jalan-jalan utama bagus, kita mulai menata sejumlah kawasan wisata dari Pantai Barat dan Timur, kemudian juga destinasi lain seperti pantai Karapyak, Batukaras, Batu Hiu, Green Canyon dan lainnya,”paparnya.
Jadi, sambungan dia, pada tahun 2021 mendatang, pemkab Pangandaran sangat percaya diri menyambut ribuan wisatawan tersebut.
“Kita pede menyambut wisatawan, sebab penataan pantai dan pembangunan infrastruktur jalan sudah selesai,” pungkasnya. (Andriansyah)
