KOTA TASIKMALAYA (CAMEON) – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, Soni Sudrajat, meminta masyarakat agar selalu ikut berperan aktif dalam mengantisipasi bencana alam di wilayahnya masing-masing.
“Apabila ditemukan di lokasi rawan longsor ada tekstur tanah bergeser, tebing miring atau sungai tertimbun tanah longsor, masyarakat secepatnya melaporkan ke kelurahan atau kecamatan, sehingga dapat ditindak lanjuti oleh BPBD atau Dinas terkait,” ucapnya saat ditemui CAMEON di Aula BPBD Jalan Sutisna Senjaya, Senin (4/9/2017).
Dalam hal ini, kata Soni, pihaknya akan selalu siaga satu dalam meningkatkan eksistensi penanganan bencana, terutama dalam menginformasikan potensi bencana alam melalui Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Menurutnya, masyarakat merupakan garda terdepan saat terjadinya bencana. Mereka biasanya lebih dulu mengevakuasi di lapangan sebelum datang petugas penanggulangan bencana.
Atas dasar itulah BPBD memberikan bimbingan penanggulangan bencana kepada sejumlah perwakilan lembaga yang ada di sepuluh Kecamatan se Kota Tasikmalaya.
Saat ditanya dalam mengantisipasi musim kemarau, Soni berjanji akan memberikan bantuan penyaluran air bersih kepada masyarakat yang membutuhkannya.
“Meskipun belum bisa maksimal karena luasnya wilayah Kota Tasik, Allhamdulillah Pemerintah sudah memiliki dua unit mobil tangki,” terangnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat yang membutuhkan air bersih untuk berkoordinasi dengan pihak kelurahan atau kecamatan setempat. (Edi Mulyana)
