TASIKMALAYA (CM) – Mengusung tema “Edukasi Kebanksentralan”, HIMMI AMIK BSI Tasikmalaya mengadakan “Kunjungan Industri” ke Bank Indonesia Tasikmalaya, bertempat di Bale Priangan Kantor Bank Indonesia Tasikmalaya, Rabu (04/04/2018). Acara terssebut diikuti oleh mahasiswa AMIK BSI Tasikmalaya tingkat 1, dibagi dalam tiga sesi.
Dra. Yani Sri Mulyani Mm, selaku perwailan Kampus AMIK BSI Tasikmalaya, mengucapkan terima kasih kepada BI Tasikmalaya yang mau bekerja sama dengan pihak BSI.
“Terimakasih untuk BI. Acara ini merupakan salah satu program kerja dari HIMMI yang ke tiga kalinya,” ungkapnya.
Sementara Asisten Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia, Eman Patria, dalam sambutanya menjelaskan mengenai tugas utama Bank Indonesia yaitu mencapai nilai rupiah. “Tujuan atau tugas dari BI mencapai dan memelihara kesetabilan nilai rupiah,” ungkapnya.
Sementara itu, Pya Aditya Ramadan, memaparkan mengenai ciri-ciri keaslian uang rupiah. Menurutnya, setiap mata uang yang berbahan kertas mempunyai ciri-ciri yang berbeda.
Selain itu, ia menjelaskan bagaimana proses pencetakan uang. “Semua ada 6 tahapan yakni Perencanaan, Pencetakan, Pengeluaran, Peredaran, Pencabutan/penarikan dan Pemusnahan” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini juga dijelaskan mengenai syarat untuk menukarkan uang rusak dengan syarat 2/3 bagian uang tersebut terdapat atau tidaknya nomor seri. (Rifky)
