TASIKMALAYA (CM) – Begitu melihat berita di situs cakrawalamedia.co.id tentang maraknya para pemabuk di sekitar alun-alun Singaparna usai bubar sholat jumat tepat di depan mesjid agung Singaparna.
Seorang tokoh agama setempat KH. Rian Fauzi langsung bergerak tanpa menunggu lama. Dia langsung berangkat bersama istrinya untuk melihat benar tidaknya berita tersebut.
“Ya Allah ternyata benar saya menemukan sejumlah anak muda di bebebrapa sudut di alun-alun ini mereka tengah menegak miras oplosan, setelah saya tegur baru mereka bubar ya allah miris Kota Singaparna sekarang,” Ujarnya saat dihubungi Cameon melalui telepon selulernya.
KH. Rian juga meminta agar semua pihak peduli dengan kondisi yang ada di alun-alun dan sekitarnya, sikap tak peduli akan menumbuhkan kebebasan bagi para pelaku maksiat di alun-alun Singaparna.
“Saya berharap masyarakat jangan apatis lah , terlebih aparat pemerintah harus peka dong dengan permasalahan sosial yang menyerempet kepada hal maksiat, jangan sampai nanti ada stigma negatif jika ormas Islam bergerak nanti dibilangnya radikal dll, padahal umat hanya ingin menyelamatkan dekadensi moral anak bangsa di Singaparna ini,” pungkasnya. (Zz)
