CIMAHI (CAMEON) – Cuti lebaran telah usai. Namun, masih jelas diingatan masyarakat para petugas yang bertugas selama cuti lebaran. Mulai dari kepolisian hingga para pramuka yang bertugas.
Bagi beberapa orang, bertugas saat liburan sudah menjadi hal biasa. Apalagi bertugas saat libur lebaran sudah menjadi hal yang wajib.
Salah satunya Bripda Rida dari Unita Pam Obvit Kepolisian Resort Cimahi. Sejak tahun 2010 dirinya selalu bertugas saat liburan lebaran. Mengingat hari lebaran bukanlah hal yang begitu penting baginya. Sehingga, dirinya tidak terlalu menghiraukan libur saat lebaran.
“Saya sendiri kan nasrani. Jadinya kan saya tidak begitu mendapatkan imbas yang terlalu besar. Bagi saya tidak mendapatkan libur pun tidak masalah,” tuturnya kepada CAMEON, Kamis (6/7/2017).
Hal yang paling mengesankan adalah para polisi yang memiliki beda keyakinan selalu bergantian berjaga. Misalkan, saat pelaksaan shalat idul fitri, dirinya bertugas menjaga lalu lintas.
Setelah teman-temannya selesai melaksanakan shalat ied, barulah dirinya beristirahat. Bahkan, ketika hari natal tiba saat dirinya harus melaksanakan ibadah ala kristiani. Tugas di lapangan diberikan kepada kepolisian yang menganut agama islam. Sehingga, tugas penjagaan selama hari natal tidak terganggu sama sekali.
Dia menuturkan, hal tersebutlah yang membuat Indonesia lebih indah dibandingan negara lainnya. Tingkat toleransi antar manusia terjalin begitu tinggi.
“Kita semua dalam perbedaan bergiliran melaksaan tugas negara agar Indonesia aman dan trentram,” ucapnya.
Senada dengan Ratna Dewi Eskari, junior manager di stasion Padalarang, keputusannya bekerja di tranportasi Indonesia memiliki banyak konsekuensi.
“Kalau ingin libur pas lebaran, ya jangan bekerja di pelayanan publik. PT. KAI merupakan salah satu pelayanan publik yang sering diserbu saat mudik lebaran,” jelasnya ditemui di stasion Bandung.
Tiga waktu yang selalu menjadi antisipasi oleh PT KAI yaitu, hari Natal, Tahun Baru, dan Lebaran Idul Fitri. Sarana tranportasi selalu diserbu. Tidak jarang, masyarakat ketika libur lebaran sengaja berekreasi dengan menggunakan kereta api.
Saat lebaran, para petugas PT. KAI selalu di rolling antar daop. Misalkan dari Daop 1 (Jakarta) ditugaskan ke Daop 2 (Bandung). Begitu pun daop-daop-daop yang lainnya. Tetapi, para petugas juga tidak pernah ditugaskan di stasiun yang sepi.
“Mereka ditugaskan di stasiun yang ramai pengunjung saja. Untuk kereta api yang sepi, petugas yang ada hanya kepala kereta api dan beberapa orang lainnya,” pungkasnya. (Putri)
