TURIN, (CAMEON) – Laga klasik antara Juventus melawan Barcelona diperempat final liga champion musim 2017, diprediksi akan berlangsung menegangkan. Rencananya, Barcelona akan tandang ke markas Juventus, Rabu dini hari (12/4/2017).
Barcelona sendiri memiliki memori indah pada final 2015 saat berhasil mengalahkan Juventus di Olympia Stadion, Berlin, dengan skor 3-1. Namun, Barcelona tidak bisa melewatkan rekor buruk saat melawat ke Kota Turin. Dari empat lawatan terakhir, Barca hanya mampu memetik dua hasil imbang dan menelan dua kekalahan.
Kembali bersua Juve, Barcelona berambisi mengulangi hasil tersebut. Jika sukses meraih kemenangan, langkah El Barca lolos ke semifinal Liga Champions musim ini akan semakin mudah. Sebab, pada leg kedua, giliran mereka yang menjamu I Bianconeri di Camp Nou, 19 April 2017.
Namun, mengalahkan Juventus di hadapan pendukungnya sendiri bukan tugas yang mudah. La Vecchia Signora belum pernah menelan kekalahan dari 17 laga kandang terakhir di ajang Liga Champions, dengan rincian 10 kemenangan dan tujuh hasil imbang.
”Juventus berada di level tertinggi dari kisah mereka, dan itu sama artinya dengan berada di perempat final Liga Champions,” ujar pelatih Barcelona, Luis Enrique.
Dalam kesempatan dia mengakui, beberapa pemain baru dari Juventus sangat baik. Hal tersebut membawa Juventus berada di level tertingi. Sementara itu, Juventus sedang dalam performa terbaik. Setelah bermain imbang 1-1 dan kalah 2-3 dari Napoli, klub asuhan Massimiliano Allegri itu kembali memetik kemenangan dengan mengalahkan ChievoVerona dua gol tanpa balas di Juventus Stadium, Sabtu (8/4/2017).
I Bianconeri juga memiliki tren apik di Liga Champion musim ini. Juve belum terkalahkan dalam empat laga terakhir. Mereka juga tak kebobolan selama 351 menit di ajang ini. Kapten Juventus Gianluigi Buffon sempat memiliki kenangan yang cukup jelas terkait pertandingan laga final Liga Champions di Berlin saat melawan Barcelona.
”Akan tetapi, hal terseut malah membuat saya optimis,” ungkapnya.
Menghadapi pertandingan ini, Juventus bisa turun dengan skuat terbaiknya. Mereka hanya tidak diperkuat Marko Pjaca yang masih dibekap cedera. Sementara itu, Barcelona tak bisa memainkan Aleix Vidal, Rafinha, dan Arda Turan yang mengalami cedera, serta Sergio Busquets yang harus absen akibat akumulasi kartu kuning. (putri)
Prakiraan susunan pemain:
Juventus (4-2-3-1): Gianluigi Buffon; Dani Alves, Leonardo Bonucci, Giorgio Chiellini, Alex Sandro; Miralem Pjanic, Sami Khedira; Juan Cuadrado, Paulo Dybala, Mario Mandzukic; Gonzalo Higuain.
Pelatih: Massimiliano Allegri (Italia)
Barcelona (4-3-3): Marc-André ter Stegen; Sergi Roberto, Gerard Pique, Samuel Umtiti, Jordi Alba; Ivan Rakitic, Andres Iniesta, Andre Gomes; Lionel Messi, Luis Suarez, Neymar.
Pelatih: Luis Enrique (Spanyol)
Head to head kedua tim:
07/06/15 Juventus 1 – 3 Barcelona (Liga Champions)
22/04/03 Barcelona 1 – 2 Juventus (Liga Champions)
09/04/03 Juventus 1 – 1 Barcelona (Liga Champions)
24/04/91 Juventus 1 – 0 Barcelona (Piala Winners)
10/04/91 Barcelona 3 – 1 Juventus (Piala Winners)
Lima pertandingan terakhir Juventus:
15/03/17 Juventus 1 – 0 FC Porto (Liga Champions)
19/03/17 Sampdoria 0 – 1 Juventus (Serie A)
03/04/17 Napoli 1 – 1 Juventus (Serie A)
06/04/17 Napoli 3 – 2 Juventus (Coppa Italia)
09/04/17 Juventus 2 – 0 Chievo (Serie A)
Lima pertandingan terakhir Barcelona:
12/03/17 Deportivo La Coruna 2 – 1 Barcelona (La Liga Spanyol)
20/03/17 Barcelona 4 – 2 Valencia (La Liga Spanyol)
03/04/17 Granada 1 – 4 Barcelona (La Liga Spanyol)
06/04/17 Barcelona 3 – 0 Sevilla (La Liga Spanyol)
09/04/17 Malaga 2 – 0 Barcelona (La Liga Spanyol)





