KOTA TASIKMALAYA (CM) – Demi mengatasi lonjakan harga bahan pokok, Tim Pengendali Inflansi Daerah (TPID) Kota Tasikmalaya menggelar Operasi Pasar Murah (OPM).
Kepala Bidang Ekonomi Setda Kota Tasikmalaya, Dedi, mengatakan, OPM digelar secara rutin setiap satu tahun sekali hanya di bulan Suci Ramadhan dan dilakukan di lima Kecamatan. Komuditas yang dijual mulai Gas 3 Kg, Bright Gas 5,5 Kg, dan 12 Kg, beras, minyak sayur, telur ayam, daging sapi, gula pasir, sayur mayur, dan yang lainnya.
“Soal harga tentu di bawah pasar. Untuk beras kita jual jenis premium seharga Rp 11.500/kg, medium Rp 8.800/kg, daging sapi segar Rp 80.000/kg, gula pasir Rp 11.000 /kg, minyak sayur Rp. 11.000/liter, telur ayam Rp 21.000 /kg. Gas 3 kg Rp 16.000, Bright Gas 5,5 kg Rp 65.000, dan 12 kg Rp 147.000,” jelasnya di halaman Kecamatan Tamansari, Kamis (09/05/2019).
Dalam OPM hari ini, pihaknya tak menjual bawang putih, karena sedang mengalami kekosongan pasokan akibat keterlambatan impor. “Kalau besok mungkin akan kita sediakan dari klaster binaan BI yang didatangkan dari Kab Garut,” terang Dedi.
Menurutnya, harga bawang putih sebelumnya dikisaran 108 ribu/kg, hari ini Rp.60 ribu, dan esok hari pihaknya bisa menjual lebih murah ketimbang di pasar. “Kalau di pasar sekarang Rp 60 ribu /kg, besok di OPM sekitar Rp 50 ribu/kg dan bawang merah kita jual Rp 24 ribu/kg. Untuk stok penjualan bawang putih besok akan kita sediakan di bawah 1 kwintal,” ujar ia.
Dedi bersyukur OPM di hari pertama banyak diminati masyarakat, bahkan yang paling cepat dan diserbu warga seperti kebutuhansayur mayor berupa cabai rawit, cabai besar hijau, cabai besar merah, tomat, daun bawang, ubi, ketimu, dan kol.
“Mudah-mudahan dengan adanya OPM ini, khususnya bagi masyarakat yang ada di dua Kecamatan Tamansari dan Kawalu ini dapat terbantu dalam penyediaan kebutuhan bahan pokok yang dijual di harga pasar,” pungkasnya. (Edi Mulyana)