News

Alasan KPU Bikin Kotak Suara dari Kardus

184
×

Alasan KPU Bikin Kotak Suara dari Kardus

Sebarkan artikel ini
Net

JAKARTA (CM) – Pemilu yang murah menjadi fokus KPU saat ini dan mendatang. Salah satu wujudnya ditampilkan KPU dengan penggunaan kotak suara berbahan karton kedap air.

“Waktu itu kami sudah berketetapan bahwa kita harus bikin pemilu ini murah,” ucap Ketua KPU Arief Budiman di kantornya, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, dikutip dari detikcom, Senin (17/12/2018).

Untuk urusan kotak suara, Arief menyoroti soal biaya produksi hingga penyimpanannya. Bila sebelumnya kotak suara berbahan aluminium, Arief mengatakan KPU harus menganggarkan lagi penyimpanannya.

“Sewa gudang yang besar itu biayanya mahal. Apalagi tiap tahun biayanya terus meningkat. Setelah kita hitung, kalau dia disimpan dalam waktu 5 tahun, itu biayanya bisa sama dengan biaya produksi yang baru. Makanya kemudian KPU berpikir mencari kotak suara yang bisa sekali pakai dan bahannya murah,” kata Arief.

Kotak suara ‘kardus’ itulah disebut Arief dipilih karena mudah dilipat sehingga mudah didistribusikan. Kotak suara itu nantinya untuk sekali pakai sehingga tidak perlu disimpan.

“Biaya produksi ini seingat saya mungkin hanya seperempatnya dari biaya produksi kalau kita pakai aluminium,” ujar Arief. Arief memperkirakan kebutuhan pengadaan kotak suara ‘kardus’ itu Rp 298 miliar usai dilakukan lelang. Sedangkan untuk bahan aluminium, dia memprediksi harganya akan lebih mahal 3 kali lipat dibanding kotak suara ‘kardus’.

“Pagu kita ketika merancang anggaran sekitar Rp 948 miliar. Kemudian ketika mau pengadaan kita cek lapangan kita bikin HPS itu sekitar Rp 500 sekian miliar. Kemudian setelah dilelang kebutuhannya hanya Rp 298 miliar. Salah satunya (karena) pakai karton itu,” ujar Arief.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *