CIMAHI, (CAMEON) – Penyerapan anggaran Kota Cimahi tahun 2016 tidak mungkin mencapai 100%. Hal tersebut dikarenakan selisih kontrak, surplus pendapatan dan kegiatan pembangunan pada tahun berjalan.
Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cimahi, Muhammad Yani Usai menghadiri rapat paripurna penyampaian Laporan untuk Rancangan Peraturan Daerah APBD Kota Cimahi 2017 di Gedung DPRD Kota Cimahi, Jalan Djulaeha Karmita, Jum’at (11/11/2016).
“Kelebihan dari pendapatan itu kan tidak mungkin lagi diserap, kemudian ada selisih kontrak, efisiensi dan memang ada beberapa kegiatan yang berlanjut pada tahun berikutnya, seperti pembangunan Pasar Atas kan di tahun berikutnya masih ada. Jadi memang tidak akan terserap 100%,” katanya.
Untuk itu, Pemkot Cimahi realitsi dengan hanya menargetkan penyerapan anggaran pada tahun ini bisa lebih dari 80%, dari total anggaran belanja daerah di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Cimahi 2016 sekitar Rp 1,5 triliun.
Hingga saat ini, penyerapan anggaran oleh Pemkot Cimahi sudah mencapai 61%. “Terkait dengan penyerapan anggaran, sampai hari ini sudah di angka 67%. Jadi mudah-mudahan dalam sisa waktu ke depan kami bisa mencapai di atas 80%,” bebernya.
Yani menuturkan, sisa lebih perhitungan anggaran pada APBD 2016 diprediksi tak akan jauh berbeda dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
“Silpa yang kami prediksi sekarang sekitar Rp 180 miliar. Itu hampir sama dengan tahun lalu,” katanya. (Rizki)
