Bandung Barat (CM) – UMKM busana muslim asal Desa Ciburuy, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) usung konsep ajak orang untuk berhijab. Tagline tersebut memang sudah banyak yang pakai, namun yang membedakan yaitu harganya murah namun tetap modis karena diproduksi dengan cara semi butik.
Brand Tersebut bernama Kapake By Iyank, Riani Karmila (pemilik) atau biasa dipanggil Iyank menjelaskan, berdirinya Kapake itu dilatar belakangi dengan banyaknya orang yang ingin berhijab modis tapi harga hijab yang indah itu selangit. Menurutnya itu menjadi hambatan orang untuk berhijab.
Usahanya tersebut, dia rintis sejak 2010 yang berangkat dari hobby menjahit. Namun perlahan secara otodidak, Iyank belajar mendesain dan percaya diri untuk mulai menjual karyanya secara mandiri.
“Awalnya saya tukang jahit tapi perlahan saya belajar mendesain busana sendiri dengan memanfaatkan bahan yang ada, namun saya tidak menyangka ternyata teman-teman banyak yang suka, akhirnya saya coba jual dan responnya cukup lumayan,” ujar Iyank.
Perlahan bisinisnya berkembang, namun dia pun mendapatkan hantaman yang sama oleh bencana pandemi Covid-19. Akan tetapi, masih bertahan sampai sekarang. Kapake By Iyank ini masih berjualan di Pasar Baru, BTC Bandung dan menjual ke Reseller. Serta memiliki 8 Pekerja untuk produksi dan menjaga toko.
“Bisnis sempat naik, namun kena dampak pandemi covid-19 namun saya berpikir untuk bertahan dan sekarang alhamdulilah masih bertahan toko di Pasar Baru, BTC Bandung dan dari Resller,” Jelasnya.
Untuk haganya sendiri, Iyank menjual dengan harga ecer 100-350 ribu sedangkan untuk harga grosir sendiri itu mulai dari 80 ribu, dan itu menurutnya sudah gamis syar’i yang di buat modis.
“Saya menjual ecer itu mulai dari 100-350 ribu sedangkan untuk dikirim ke grosir itu mulai dari 80 Ribu yang produknya sudah gamis syar’i dan modis,” Tuturnya.
Iyank mengaku jikalau produk hasilnya sudah dikirim ke berbagai daerah di Indonesia sampai ke Arab Saudi dengan jejaring para Resellernya yang lumayan banyak.
“Produk saya sudah dikirim diberbagai daerah di Indonesia dan pernah ada yang membeli dari Arab Saudi melalui jejaring Reseller saya,” Katanya.
Iyank juga menjelaskan jikalau untuk menyambut Idul Fitri, dia akan menyediakan konsep yang diinginkan oleh pasar diantaranya untuk warna sendiri dia akan lebih banyak memakai warna hitam dan putih karena hal itulah yang sering pasar minati di hari raya Idul Fitri.
“Sepengalaman saya itu di hari raya Idul Fitri itu biasanya pasar itu
menginginkan warna hitam dan putih dan saya akan sediakan itu dengan konsep
yang menarik,” Pungkasnya. (Che)