News

Tingkatkan Kualitas Pendidikan, BP3MNU Galunggung Gelar Raker

198
×

Tingkatkan Kualitas Pendidikan, BP3MNU Galunggung Gelar Raker

Sebarkan artikel ini

KOTA BANDUNG (CM) – Badan pengelola pelaksana pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama (BP3MNU) Komplek Galunggung Bandung menggelar rapat kerja (Raker), di Gedung PWNU Jawa Barat, Kamis (07/01/2021).

Meskipun memakai protokol kesehatan yang ketat, namun Raker tersebut berlangsung serius. Kegiatan yang dihadiri Ketua LP Ma’arif PWNU Jawa Barat Prof. Dr. Hj. Ulfiah, M.Si., Perwakilan Pengurus PWNU, pengurus yayasan BP3MNU dan sejumlah civitas akademik di Komplek Galunggung ini tampak antusias merencakan berbagai program pendidikan.

Ketua Yayasan BP3MNU Ganjar Abdul Mujib menjelaskan, lembaga pendidikan formal yang berada di Komplek PWNU Jawa Barat ini terdiri dari SMP, SMA dan SMK. Ketiga lembaga ini, kata dia, akan dipacu kualitasnya.

“Momentum pandemi Covid-19 ini menjadi kesempatan bagi kita untuk mengevaluasi dan sekaligus membenahi manajemen sekolah,” katanya, dalam sambutan Raker, Kamis (07/01/21).

Dikatakan, untuk membangun pendidikan berkualitas tidak hanya memiliki modal semangat dan pengabdian saja, namun perlu kesamaan visi, misi dan program bersama seluruh civitas akademika.

Ia mengakui, selama berdiri lebih dari dua dekade, membangun kebersamaan antara berbagai lembaga pendidikan belum terjalin sempurna. Untuk itu, melalui Raker ini pihaknya ingin menguatkan kembali ikatan kebersamaan.

“Rasa memiliki pada lembaga yang ingin kita tingkatkan. Karena memang, tidak ada cara kecuali bahu membahu semua komponen yang terlibat dalam pendidikan itu bekerjasama,” tegasnya.

Di tempat sama, Prof. Dr. Hj. Ulfiah, M.Si. mengajak seluruh pihak untuk membangun sistem pendidikan di komplek tersebut agar semakin kokoh. “Bukan hanya kualitas. Tetapi kognitifnya, afektifnya,” ujarnya.

Sejak pihaknya menerima SK dari PWNU Jawa Barat perihal penyerahan pengelolaan sekolah Ma’arif SMP, SMK dan SMA, pihaknya langsung bergerak cepat.

“Kami langsung melakukan langkah kerja, semua sekolah pasti ingin maju dan berkembang,” katanya.

Sejak ditunjuk menjadi ketua LP Maarif PWNU Jawa Barat pada pertengahan 2020 kemarin, Guru Besar Psikologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini mengaku merasa terpanggil untuk memajukan pendidikan di komplek Galunggung tersebut.

Terlebih saat ini, pihaknya telah menyiapkan berbagai program yang siap diaplikasikan di sekolah-sekolah binaan Ma’rif di Jawa Barat yang jumlahnya lebih dari 1.500 sekolah tersebut. Jadi, bukan hanya untuk sekolah di bawah BP3MNU saja.

“Kita sudah memiliki kurikulum tersendiri. Untuk sekolah umumnya sudah disiapkan juga kurikulum pendidikan karakter berbasis kearifan lokal. InsyaAllah akan kita publikasikan dan kerjasama,” benernya. (Fuad Hisyamudin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *