PANGANDARAN (CM) – Makanan Krispi Sebong (krisbong) dari batang pohon pisang atau debong pisang kepok yang menjadi inovasi baru kelompok wanita tani (KWT) Desa Tunggilis, Kecamatan Kalipucang, mendapatkan perhatian khusus dari Dewan Kerajinan Nasional Daerah (dekranasda) Kabupaten Pangandaran, Rabu, (25/11/20).
“Saya sangat apresiasi, karena adanya kelompok atau pengrajin membuat olahan kripik dari bahan dasar debong pisang menjadi inovasi sangat kreatif dan baru, khususnya di kabupaten pangandaran,” Kata Ida Nurlaela, Ketua dekranasda Kabupaten Pangandaran kepada cakrawalamedia.
Menurut Ida, makanan ini sangat menarik dan harus dikembangkan, insyaallah kita dari Dekranasda akan melakukan pelatihan khusus.
“Kemudian kita juga adakan pengecekan untuk mengetahui kandungan gizi yang ada pada makanan krisbong itu,” katanya.
Dia menambahkan, selanjutnya kita persiapkan alat-alat untuk keperluan lainnya dalam mengolah debong pisang tersebut.
“Yang sangat saya apresiasi, bahannya ini kan tidak harus dibeli dengan harga yang mahal tapi begitu kita olah menjadi makanan yang super enak banget dan bisa menjadi meningkatkan potensi ekonomi masyarakat,” sebutnya.
Sebagai pengurus Dekranasda, kata dia, dirinya bangga karena seorang kader PKK yang berada di wilayah desa tunggilis bisa terus berinovasi dan sangat – sangat kreatif.
“Mudah-mudahan dengan adanya inovasi dan kreativitas ibu – ibu, program PKK nasional salah satunya yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga itu akan segera tercapai,” harapnya. (Padna)
							




